Rabu, 12/12/2018

Ada Laporan, Pengumuman Ditunda

Rabu, 12/12/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Ada Laporan, Pengumuman Ditunda

Rabu, 12/12/2018

logo

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Tim Seleksi (Timsel) Calon Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Zona II menunda pengumuman hasil tes kesehatan dan wawancara. Pengumuman itu sejatinya menghasilkan 10 besar calon anggota KPU di lima kabupaten/kota di Kaltim. 

Anggota Timsel KPU Zona II, Abdul Kadir Sambolangi mengatakan penundaan pengumuman itu dilakukan setelah munculnya laporan dari masyarakat terkait rekam jejak calon anggota KPU. Pengumuman mestinya dipublikasikan Selasa (11/12) kemarin. 

“Karena kami mendapatkan tanggapan masyarakat yang harus dikonfirmasi terlebih dahulu. Tanggapan masyarakat ini juga menjadi satu penilaian bagi kami untuk menentukan lulus atau tidaknya peserta,” ungkap Kadir dikonfirmasi, Selasa (11/12).

Kata Kadir, tidak semua tanggapan masyarakat direspon. Timsel hanya akan menindaklanjuti tanggapan yang dikirim sesuai format yang ditentukan. “Kalau sesuai format tentu akan kami konfirmasi,” kata Kadir. 

Jika tak ada aral melintang, pengumuman 10 besar calon anggota KPU untuk Penajam Paser Utara, Paser, Kutai Barat, Mahakam Ulu, dan Balikpapan akan dilakukan malam ini. “Kami prediksi pleno dilakukan Rabu malam,” terang Kadir. 

PETAHANA BERGUGURAN

Berbeda dengan Zona II, Timsel Zona I telah mengumumkan nama-nama yang lulus tes kesehatan dan wawancara. Pengumuman bahkan dilakukan pukul 04.00 WITA. 

Dilihat dari hasil pengumuman itu, beberapa petahana ternyata gagal masuk 10 besar untuk direkomendasikan ke KPU RI. Seperti Komisioner KPU Kutai Kartanegara, Irwan dan Saidi.

Sekretaris Timsel Zona I, Awang Muhammad Rifani mengatakan dengan diumumkannya 10 besar calon anggota KPU untuk Kutai Kartanegara, Samarinda, Bontang, Kutai Timur, dan Berau, maka tugas Pansel Zona I resmi berakhir. 

“Setelah ini fit and proper test akan dilakukan KPU RI langsung,” ungkap Awang Rifani.

KPU RI TURUN TANGAN

Janji Ketua KPU RI Arif Budiman untuk menurunkan tim ke Kaltim segera direalisasikan. Rencananya, tim KPU RI akan melakukan investigasi terhadap Timsel Calon Anggota KPU Kaltim pada Rabu (12/12)      hari ini. 

 “Tim KPU RI langsung melakukan investigasi kepada timsel atas polemik seleksi calon anggota KPU Kaltim,” kata Sekretaris KPU Kaltim, Syafruddin Rusli, Selasa (11/12).

Investigasi ini tak hanya menyasar timsel, tapi juga Sekretariat KPU Kaltim terkait pengetahuannya mengenai tahapan seleksi Computer Asisted Test (CAT) yang meloloskan 21 peserta di bawah passing grade. Bahkan, sejumlah pewarta yang mengikuti konferensi pers  yang diadakan Timsel Calon Anggota KPU Kaltim juga akan dimintai keterangannya. 

“Intinya tim KPU RI ke Kaltim dalam rangka mencari kebenaran terkait hasil seleksi calon KPU Provinsi Kaltim,” terang Syafruddin Rusli.   

Anggota Timsel Calon Anggota KPU Kaltim sendiri berjumlah lima orang, yakni  Prof Susilo selaku ketua,  Prof Hj Ratna,  Kusuma, Dr Mariman Darto, Achmad Bintoro, dan Dr Rahmawati selaku anggota timsel. 

Saat ini, seleksi anggota KPU Provinsi Kaltim dihentikan hingga ada keputusan dari KPU RI. (dc1217/ami/sab)


Ada Laporan, Pengumuman Ditunda

Rabu, 12/12/2018

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.