SAMARINDA - Meskipun ekonomi Kaltim bisa dibilang dalam keadaan lesu, namun nyatanya industri otomotif diakui masih dalam kondisi baik.  Salah satu pelaku bisnis ini, Mitsubishi di Samarinda melalui PT Mahakam Berlian Samjaya misalnya bahkan memprediksi kenaikan penjualan unit kendaraan roda empat hingga 20 persen jika dibandingkan 2017.

Hal ini, kata dia tak lepas dari optimistisme pasar yang diyakini akan terus membaik tahun ini. 

Leni Martini, branch manager PT Mahakam Berlian Samjaya mengatakan,  sejak 2012 hingga semester satu 2017, penjualannya memang terjun bebas hingga 40 persen.

“Tapi kita terus optimis bahwa penjualan akan terus membaik. Terbukti sejak pertengahan 2017, terus membaik. Peningkatan penjualan kian terasa,” ungkapnya.

Menurutnya, saat ini penjualan Mitsubishi di Samarinda banyak berasal dari Pajero Sport. Walaupun memang penjualan belum membaik seperti saat kejayaan pertambangan dahulu. Sedikit demi sedikit akan meningkat, namun tidak bisa instan, perlu proses. Meningkat puluhan persen itu sudah cukup bagus untuk penjualan mobil.

Dengan banyaknya produk baru, tambahnya, phaknya yakin tahun ini penjualan akan meningkat 20 persen dibandingkan 2017. Apalagi untuk Xpander yang pada awal kemunuculannya sudah mencatatkan waiting list hingga 300 unit pada Oktober 2017. 

Andalan terbaru kendaraan berlogo tiga berlian, small MPV Mitsubishi Xpander membuktikan keunggulannya bukan hanya dari peminatnya. 

Dia menjelaskan, tentunya berbagai kabar gembira tersebut membuat pihaknya semakin yakin untuk potensi penjualan tahun ini di Kaltim. Ditambah lagi ekonomi Kaltim yang sudah tumbuh 3,13 persen setelah minus dua tahun berturut-turut tentunya membuat angin segar.

“Kami optimis penjualan mobil tahun ini akan terus membaik, seiring dengan berbagai potensi yang sudah mulai membaik,” tutupnya. (rs)