KORANKALTIM.COM -- Google mengumumkan tahun ini sebanyak 100 juta perangkat Android akan memasang tombol khusus untuk mengakses Google Assistant. Tombol ini sebagai ganti dari bar Google Assistant yang biasanya bertengger di bagian atas layar perangkat Android.  Bulan lalu, Google menyebut bahwa Google Assistant sudah terinstal di 100 miliar perangkat, terutama di ponsel Android.

Program untuk menambatkan tombol khusus ini di perangkat Android sempat diungkit pada Mobile World Congress (MWC) tahun lalu. Google berencana untuk meluncurkan tombol ini di lebih banyak perangkat tahun ini. 

"Kami mencoba membuat Assistant seperti bagian dari ponsel ketimbang hanya sebuah aplikasi," jelas Scott Huffman, Kepala Insinyur Assistant, dalam sebuah wawancara, seperti dikutip cnnindonesia.com dari CNet, Minggu (24/2)

Nokia 4.2 dan 3.2, LG G8 ThinQ dan K40 jadi dua perangkat pertama yang akan menempatkan tombol Google Assistant itu di perangkat mereka. Selain itu Xiaomi Mi Mix 3 5G dan Mi 9 juga menjadi perangkat lain yang menempatkan tombol khusus itu. Hal serupa juga akan dilakukan oleh TCL dan Vivo V15 Pro.

Untuk menggunakan tombol ini dan memunculkan Google Assistant, pengguna cukup menekan tombol khusus itu satu kali. Ketika Google Assistant muncul, pengguna tinggal berbicara padanya. 

Jika tombol di tekan dua kali, ia akan memunculkan informasi dengan tampilan Google Now. Informasi yang ditampilkan berupa tampilan cuaca, jadwal hari itu. Informasi juga akan disesuaikan dengan jam berapa Google Now diakses, lokasi, dan hal terakhir yang dibicarakan dengan Assistant. 

Menekan tombol cukup lama akan mengaktifkan fitur serupa walkie-talkie yang berguna jika pengguna ingin mendiktekan suatu perkataan yang cukup panjang. Assistant akan mendengarkan seluruh ucapan yang dilontarkan pengguna selama menekan tombol. Hal ini berguna untuk mendiktekan email atau pesan teks kepada Assistant, misalnya.

Pengguna bisa menyuruh Assistant untuk berbagai hal, seperti menjawab pertanyaan, melihat jadwal di kalender, mencari kedai kopi terdekat, meminta untuk memainkan musik atau podcast, atau mengendalikan perangkat smart home di rumah, seperti dilaporkan Pocket-lint. Fungsi Assistant ini serupa dengan Siri milik Apple, atau Alexa dari Amazon. (*)