Senin, 26/08/2019

Hapus Fitur Pesan Langsung, Youtube Fokus Fitur Percakapan Publik

Senin, 26/08/2019

Logo youtube

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Hapus Fitur Pesan Langsung, Youtube Fokus Fitur Percakapan Publik

Senin, 26/08/2019

logo

Logo youtube

KORANKALTIM.COM - YouTube dikabarkan akan menghapus fitur pesan langsung yang selama dua tahun terakhir bisa digunakan oleh sesama pengguna dari mobile maupun desktop. Anak perusahaan Alphabet ini tidak menjelaskan alasan di balik keputusan menghapus fitur pesan langsung. YouTube Message rencananya akan ditutup secara resmi mulai 18 September mendatang.

Ketimbang mengungkap alasan menghapus fitur tersebut, YouTube justru mengatakan saat ini perusahaan tengah fokus pada fitur percakapan publik lewat pembaruan komentar, unggahan, dan stories. Fitur stories sendiri hanya bisa digunakan oleh kreator yang memiliki minimal 10 ribu pengikut (subscribers). Cara pakai fitur ini hampir sama dengan stories milik Instagram dan Snapchat.

Dugaan muncul jika fitur tersebut tidak terlalu banyak digunakan, sehingga YouTube memutuskan untuk menghapusnya. Dibandingkan menggunakan fitur pesan langsung YouTube, pengguna kini lebih nyaman menggunakan aplikasi seperti WhatsApp, Messenger, Instagram, dan lainnya.

Sebagai gantinya, Google akan menyarankan pengguna untuk memakai aplikasi lain. Caranya dengan membagikan tautan video YouTube dengan meng-klik tombol 'share' dan memilih sendiri jejaring sosial yang diinginkan.

Saat Youtube Message diluncurkan, Google juga memiliki aplikasi pesan lainnya seperti Allo, Duo, Hangouts, Meet, Google Voice, dan Android Messages.  Keputusan YouTube ini menuai protes dari pengguna. Sejumla pengguna anak-ana mengaku keberatan dengan keputusan YouTube. "Saya tidak diperbolehkan menggunakan media sosial dan saya menggunakan fitur pesan di Youtube untuk berkomunikasi dengan teman-teman. Ini sangat tidak adil," tulis seorang anak pengguna YouTube Message pada kolom komentar seperti dilansir CNNIndonesia.com.

Respons ini memperlihatkan jika YouTube juga banyak diakses oleh anak di bawah umur, padahal ada banyak video yang tidak layak untuk ditonton oleh mereka. Mengutip The Verge, YouTube juga sempat ditekan untuk mendepak fitur komentar pada video yang menampilkan anak di bawah umur. Sebelumnya ditemukan pedofil berkomunikasi dengan anak-anak melalui komentar di video YouTube. (*)

Hapus Fitur Pesan Langsung, Youtube Fokus Fitur Percakapan Publik

Senin, 26/08/2019

Logo youtube

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.