TENGGARONG – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0906/TGR  resmi ditutup oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Mulyono di lapangan Garuda Mas, Kecamatan Muara Wis, Kutai Kartanegara, Selasa (13/11).

Penutupan ditandai melalui upacara yang turut dihadiri  Gubernur Kaltim Isran Noor, Plt Bupati Kukar Edi Damansyah, anggota DPRD Kukar, dan ribuan masyarakat. 

Mulyono mengatakan para prajurit TNI, anggota Kepolisian, aparat pemda dan komponen masyarakat telah bekerja keras mencapai sasaran pembangunan fisik maupun non-fisik sejak kegiatan TMMD ke-103 ini secara resmi dibuka pada 15 Oktober 2018 lalu.

“Ini menjadi refleksi kekuatan yang sangat besar dari komponen bangsa, yang memiliki visi, misi dan tujuan bersama guna mengatasi berbagai persoalan pembangunan serta problematika kesejahteraan masyarakat. Semangat kebersamaan seperti inilah yang sebenarnya merupakan hakikat dari Kemanunggalan TNI dengan rakyat, yang merupakan roh perjuangan bangsa dan akan terus kita bangun serta pelihara,” ucapnya.

Kegiatan dengan tema “TNI Manunggal Rakyat dalam Mewujudkan Desa yang Maju, Sejahtera dan Demokratis” itu, kata Mulyono, sejalan dengan visi Pemerintah Pusat melalui kebijakan membangun Indonesia dari pinggiran yang tidak hanya pembangunan fisik dengan membangun jembatan ulin sepanjang 1.100 meter, namun juga kegiatan non-fisik dengan konsep imunitas bangsa.

“Konsep imunitas bangsa pada dasarnya merupakan wujud kepedulian dan keprihatinan TNI AD dalam memandang persoalan sosial, yang berakar dari perubahan sikap hidup dan pudarnya nilai-nilai luhur budaya bangsa, seperti semangat untuk bersatu, menghormati perbedaan, pantang menyerah dan rela berkorban,” tuturnya.

Selain membangun jembatan  sepanjang 1.100 meter di Desa Melintang yang membutuhkan kurang lebih 400 kubik kayu ulin, TNI melaksanakan kegiatan non-fisik seperti memberikan wawasan kebangsaan kepada warga, penyuluhan KB, anti narkoba dan kegiatan lain dengan konsep imunitas bangsa juga digalakkan. Kepedulian TNI disambut baik masyarakat dan mereka ikut serta dalam program ini. 

Warga disuguhkan aksi terjun payung dari 10 anggota Kopasus yang di antaranya adalah putri daerah yang berasal dari Kubar, yakni Sertu (K) Frida. Mulyono juga memberikan kaki palsu kepada 60 orang penerima dan membagikan 500 paket sembako kepada warga oleh Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Sita Mulyono. Masjid desa setempat mendapatkan ambal oleh Pangdam VI/ Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto.

Kasad dan rombongan meninjau kegiatan bakti sosial yang digelar di gedung SD 006 Muara Wis, di antaranya sunatan massal 200 orang, pengobatan massal 500 orang, donor dan pembagian KB. Dalam kegiatan ini juga diadakan pasar murah dan hiburan rakyat dengan mendatangkan artis ibukota. (rf218)