Rabu, 15/05/2019

Di Gedung Karang Paci, 24 Orang Tumbang, 21 Caleg Petahanan Bertahan

Rabu, 15/05/2019

Cover koran kaltim

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Di Gedung Karang Paci, 24 Orang Tumbang, 21 Caleg Petahanan Bertahan

Rabu, 15/05/2019

logo

Cover koran kaltim

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Hasil pemilihan umum (Pemilu) 2019di Kaltim cukup menarik untuk disimak khususnya di DPRD Kaltim. Hampir semua petahana di Gedung Karang Paci-sebutan DPRD Kaltim- yang kembali terjun dalam kontestasi pemilihan legislatif (pileg) untuk DPRD Kaltim tidak terpilih. 

Berdasarkan data yang dihimpun media ini, ada 24 caleg petahana di DPRD Kaltim yang tak terpilih kembali. Di antaranya Yakub Manika, Edy Kurniawan,  Mursidi Muslim, Rita Artaty Barito, Arta Fatra Martin, Nixon Butarbutar, Andarias P Sirenden, Slamet Ari Wibowo, Ferza Agustia, Irwan Faisal, Sarifah Fatimah Assegaf, Sutrisno Thoha, Josef, Fauziah Umar,  Ahmad Rosidi, Gamalis, Azhar Baharuddin,  Zain Taufik Noorohman, Wibowo Handoko, Jafar Haruna, Zaenal Haq, Samkareak Tasik,  Abdulrahman Alhasni, serta Rusianto. 

Hanya 21 orang caleg petahana yang bertahan yaitu HM Syahrun, Sarkowi V Zahry, Muhammad Samsun, Edy Sunardi Darmawan, Martinus, Veridiana Huraq Wang, Henry Pailan Tandi Payung, Agus Suwandy, Andi Fasal Assegaf, Rusman Yaqub, Muspandi, Baharuddin Demmu, Masykur Sarmian, Syafruddin, Jahidin, Saefuddin Zuhri, Ismail, Muhammad Adam, Sapto Setyo Pramono, Ali Hamdi, serta Safuad. 

Dengan demikian, 34 kursi dari total 55 kursi di Karang Paci nantinya akan diisi para wajah baru masing-masing mereka adalah Ananda Emira Moeis, Ramdhony Putra Pratama, Agil Suwarno, Herliana Yanti, Baharuddin Muin, Andi Harun, Makmur HAPK, Mahyunadi, H Abdul Kadir Tappa, Andi Harahap, Aminuddin Hasanuddin, Nidia Listiono, Yusuf Mustofa, Salahuddin, Puji Setyowati, Jawad Sirajuddin, Bagus Susetyo, H Baba,  Fitri Maisyaroh, Mimi Meriami, Sigit Wibowo, Yenni Evaliana, Seno Aji, Fuji Hartadi, Ely Hartati Rasyid, Achmad Reza Fachlevi, Rima Hartati, Ekti Imanuel, Harun Al Rasyid, Sitti Rizky Amelia, M Nasruddin, Agus Aras, dan Sutomo Jabir. 

Sekedar diketahui, dari 55 nama caleg petahana, tidak semua maju kembali di tingkat provinsi. Ada 3 caleg petahana yang nyaleg melalui DPD RI, yakni Siti Qomariah, Sandra Puspa Dewi, dan Gunawarman. Sedangkan 4 orang nyaleg DPR RI yakni Dahri Yasin, Yahya Anja, Hermanto Kewot, dan Andhika Hasan. Kemudian 2 orang turun level DPRD kabupaten yakni Ahmad dan Marsidik. Kemudian 1 orang petahana yang tidak nyaleg yakni Fatimah. Dari nama-nama yang tidak kembali maju ke tingkat provinsi itu, hanya Marsidik yang terpilih di DPRD Kutim. 

Pengamat Politik dari Universitas Mulawarman (Unmul), Muhamamd Jamal menilai tidak lolosnya para petahana tersebut karena kurangnya sosialisasi kepada masyarakat. “Selain itu, ­mungkin masyarakat melihat petahana tersebut kurang maksimal dengan kinerjanya yang ada, sehingga masyarakat melakukan evaluasi dengan menjatuhkan pilihan ke caleg baru,” kata Jamal.   “Tidak terpilihnya caleg petahana juga diduga kerena kurang merawat konstituen­nya,” sebut Jamal lagi. (*)


Penulis: */Sabri

Editor: Aspian Nur

Di Gedung Karang Paci, 24 Orang Tumbang, 21 Caleg Petahanan Bertahan

Rabu, 15/05/2019

Cover koran kaltim

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.