Rabu, 13/11/2019
Rabu, 13/11/2019
Gubernur Kaltim, Isran Noor
Rabu, 13/11/2019
Gubernur Kaltim, Isran Noor
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Belum tersambungnya badan jalan Tol Balikpapan Samarinda sepanjang 2,2 kilometer di Segmen 5 Seksi I ditanggapi Gubernur Kaltim Isran Noor. Isran mengaku jalur sepanjang itu bisa segera diatasi. “Pendek saja itu, tidak sampai 50 kilometer,” ujarnya Selasa (12/11/2019) kemarin.
Isran mengaku optimis penyelesaian tol yang mulai dikerjakan pada 12 Januari 2011 tersebut akan rampung sesuai target akhir di Desember 2019 mendatang. “Tenang aja, Belanda sudah lari,” selorohnya meyakinkan.
Isran bahkan menegaskan proyek pembangunan jalan sepanjang 99,02 km tersebut, akan diresmikan Presiden Joko Widodo. “Iya (Presiden) yang resmikan,” tukasnya.
Ditanya mengenai sebab, Isran mengaku belum tahu banyak. Namun, berdasarkan laporan yang diterimanya kini sedang dilakukan penelitian terkait kondisi lahan yang akan digunakan untuk pembangunan jalan. Hal ini, dikatakan Isran menjadi sebab belum terselesaikan badan jalan sepanjang 2,2 kilometer tersebut. “Karena masih ada penelitian soal kondisi lahan yang belum selesai. Mau diberikan treatment seperti apa yang belum,” papar Isran.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kaltim Taufik Fauzi menyebut, ada 2,2 kilometer badan jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) yang belum tersambung. Ia menjelaskan, badan jalan tersebut berada di Segmen V di Seksi I Tol Balsam. “Kami rapat lagi besok, pembahasan untuk penyelesaian 2,2 kilometer itu. Jadi belum tersambung karena belum ada badan jalan. Dulu dikerjakan dengan dana APBD,” sebut Isran.
Meski baru akan dibahas, Taufik yakin penyelesaian pengerjaan sisa badan jalan yang belum tersambung itu akan bisa dikejar sebelum 2020. (*)
Penulis: */Rusdianto
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.