Wagub Kaltim, Hadi Mulyadi sambangi posko induk, dan memantau situasi di Kelurahan Temindung Permai Kecamatan Sungai Pinang, Selasa (26/05/2020). (Faishal/Korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Setelah Wali Kota Samarinda H Syaharie Jaang, Selasa (26/5/2020) tadi giliran Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi yangmenyambangi posko induk penanggulangan banjir di Jalan DI. Panjaitan, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang Samarinda.
"Laporan dari BPBD banjir di Samarinda sudah merambat ke lima kecamatan di 11 kelurahan, 47 ribu penduduk, dan 11ribu KK yg terdampak," ungkap Hadi di posko induk.
Pemerintah telah menyediakan 3 posko serta dapur umum dan bantuan sembako dari pihak swasta maupun pemerintah terus mengalir. "Hari ini sudah cerah dan telah ada penurunan muka air sekitar 30 centimeter dari banjir kemarin, semoga terus menurun, dan sehari dua hari yang akan datang banjir selesai," harap Hadi.
Jangka panjang penanganan banjir di Samarinda telah disampaikan kepada pemerintah pusat untuk rehabilitasi Sungai Karang Mumus. "Sudah kami sampaikan laporannya, kalau pakai dana APBD itu tak sanggup karena permasalahannya yang besar dan kompleks. Sudah disetujui oleh Menteri PUPR, namun kini tertunda karena Pandemi Covid-19,"ujar Hadi.
Hadi menghimbau warga yang terdampak walaupun banjir tetap harus menggunakan masker, dan menjaga protokol kesehatan. (*)
Penulis : Faishal Alwan Yasir
Editor: Aspian Nur