Rabu, 02/08/2017
Rabu, 02/08/2017
FIT AND PROPER TEST Bakal Calon Gubernur Kaltim Rita Widyasari (tengah) mengikuti agenda fit and proper test dilaksanakan PDI Perjuangan di Jakarta, kemarin. (FOTO: ILUSTRASI)
Rabu, 02/08/2017
FIT AND PROPER TEST Bakal Calon Gubernur Kaltim Rita Widyasari (tengah) mengikuti agenda fit and proper test dilaksanakan PDI Perjuangan di Jakarta, kemarin. (FOTO: ILUSTRASI)
SAMARINDA – Usai membuka pendaftaran bakal calon gubernur (Bacagub) dan Bakal calon wakil gubernur (Bacawagub) Kaltim, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar rangkaian pemaparan visi misi Bacagub dan Bacawagub di kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro Menteng, Jakarta, Rabu (2/8) kemarin.“
Dari total 10 calon yang terdaftar di PDIP, hanya tujuh saja yang hadir, yakni untuk Bacagub ada Rita Widyasari, Isran Noor, dan Rusmadi, sedangkan untuk Bacawagub Awang Ferdian Hidayat, M Sabani, Siswadi dan Zuhdi Yahya. Sementara untuk tiga nama Bacagub dan Bacawagub yang tidak mengahadiri pemaparan visi misi, seperti Emir Moeis, Syaharie Jaang dan Rizal Effendi.
“Kepada Koran Kaltim, Wakil Ketua Bidang Komonikasi Politik Agitasi dan Propoganda DPD PDIP Kaltim Agus Salim mengatakan, tiga calon yang tidak menghadiri pemaparan visi misi dikarenakan memiliki agenda yang tidak bisa ditinggalkan dan hal tersebut lebih dulu disampaikan sebelum pelaksanaan pemaparan visi misi yang diinformasikankan oleh PDIP.
“Karena ketiga kandidat tersebut berhalangan hadir maka kita akan jadwalkan ulang untuk penyampaian visi-misinya,” kata Agus.
“Adapun rangkaian paparan visi misi, yang diantaranya psikotes bekerjasama dengan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) dan dilanjutkan wawancara dengan 28 ketua DPP PDI Perjuangan. “
“Dalam wawancara tersebut digilir satu persatu dan sifatnya tertutup,” sebutnya.“
Usai tahapan penyampain visi misi,kata dia, DPD PDIP Kaltim akan memberikan pemaparan untuk verifikasi hasil survei. Dan ditambahkannya pemaparan hasil survei nanti, DPP akan turun ke Kaltim untuk melihat perkem-bangan dilapangan. “
“Setelah itu barulah muncul rekomendasi Paslon dari PDIP,” pungkasnya. (sab)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.