SENDAWAR – Beberapa kampung di Kecamatan Siluq Ngurai, Kutai Barat (Kubar), hingga kini warganya mengeluhkan kondisi akses antar kampung serta menuju ibukota kecamatan yang rusak parah.

Di antaranya, jalan dari Kampung Kendesiq menuju Kampung Belusuh, Ibukota Kecamatan Siluq Ngurai, yang kini rusak parah. Warga berharap pemerintah kecamatan dan Pemkab Kubar segera tanggap dengan kondisi itu. “Jalan dari Kampung Kendesiq menuju ibukota kecamatan, rusak parah. Itu berupa jalan tanah, saat musim hujan berlumpur, hampir tak bisa dilewati,” jelas Roni (31) warga Kendesiq kepada Koran Kaltim, Minggu (17/12).

Senada diungkapkan Hendra (35) warga Kecamatan Barong Tongkok yang sempat melitnas di akses Kampung Kendesiq, kemarin. Dia mengambarkan hancur dan berlumpurnya akses dari kampung itu menuju ibukota kecamatan, nyairs tak bisa dilintasi warga. “Semakin parah kalau menggunakan sepeda motor pasti jatuh. Karena jalannya berlumpur kuning dan licin. Berharap perhatian pemerintah daerah, agar segera ada perbaikan untuk peningkatannya. Kasian masyarakat di sana saat ada yang sakit di malam hari menuju ke kecamatan,” tuturnya.

Hingga berita ini diturunkan, Camat Siluq Ngurai, Karlina belum berhasil dikonfirmasi. Berulang dihubungi handphone-nya sore kemarin, tidak aktif.

Tetapi sebelumnya Camat Karlina telah memberikan keterangan resmi kepada Koran Kaltim dan mengakui kerusakan akses itu saat ini memang sudah parah. Dia telah berupaya memanggil sejumlah perusahaan yang beroperasi di wilayah itu, guna  memberikan bantuan perbaikan akses antar beberapa kampung dan menuju kecamatan. “Mereka (perusahaan) itu sudah menyatakan siap membantu perbaikan

sekitar delapan KM akses dari muara jalan di Kampung Siluq Ngurai ke kampung di wilayah di dalam. Kecamatan telah mengusulkan dalam Musrenbang. Peningkatannya oleh pemerintah bertahap,” bebernya. (imr)