Rabu, 28/02/2018
Rabu, 28/02/2018
Jalan Didepan Inhutani, Ditetapkan Rawan Longsor (ind/korankaltim)
Rabu, 28/02/2018
Jalan Didepan Inhutani, Ditetapkan Rawan Longsor (ind/korankaltim)
TANJUNG REDEB- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau menetapkan ruas Jalan Bujangga tepatnya di depan kawasan PT Inhutani sebagai titik rawan longsor. Terlihat saat ini di ruas tersebut mulai menunjukan tanda-tanda penurunan badan jalan.
“Tanda-tanda yang ada saat ini, tidak berbeda jauh dengan gejala penurunan dua titik badan yang pernah amblas pada tahun 2012 dan tahun 2015 lalu. Dengan cuaca ekstrem seperti saat ini, BPBD Berau menetapkan ruas Jalan Bujangga tersebut sebagai titik rawan longsor di Kota Tanjung Redeb. Kami bersama instansi lainnya terus memantau lokasi ketika hujan,” terang Bambang, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Berau, Selasa (27/2).
Perlu diketahui, Jalan Bujangga sudah tiga kali amblas dan longsor sehingga memutus akses masyarakat dari Tanjung Redeb ke Teluk Bayur dan Gunung Tabur. Jalan tersebut sudah mulai terlihat ada penurunan.
“Seperti yang diketahui bersama, dari hasil kajian Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, sepanjang ruas Jalan Bujangga merupakan kawasan rawan bencana longsor. Kawasan tersebut ditetapkan sebagai daerah rawan bencana lantaran berada di tepi sungai dengan arus yang kuat dan posisinya yang berada di tingkungan arus. Tekanan air terus menggerus daratan yang jaraknya hanya beberapa meter dari pinggir sungai,”pungkasnya. (ind)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.