Jumat, 29/06/2018

KPU Berau Akui Partisipasi Pemilih Minim

Jumat, 29/06/2018

Ketua KPU Berau ,Roby Maula

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

KPU Berau Akui Partisipasi Pemilih Minim

Jumat, 29/06/2018

logo

Ketua KPU Berau ,Roby Maula

TANJUNG REDEB- Minimnya partisipasi masyarakat untuk datang  ke TPS saat Pilgub Kaltim, 27 Juni 2018, masih menjadi Pekerjaan Rumah (PR) besar bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau.

Ketua KPU Berau Roby Maula mengaku, minimnya pertisipasi pemilih diluar dugaan. Mengingat, sosialisasi dan pemberitahuan ke masyarakat Berau secara bertahap terus menerus dilakukan.

“Tim di lapangan sudah bekerja semaksimal mungkin untuk melakukan penyuluhan serta sosialisasi Pilgub Kaltim. Namun, di dalam pelaksanaan kemarin diakui partisipasi pemilih sedikit dan itu merupakan ‘PR’ kita di KPU,”tegas Roby, kemarin. 

Roby juga mengakui, di dalam pelaksanaan pencoblosan  kemarin menemukan beberapa kendala dalam Pilgub ini. Seperti saat pengambilan suara di TPS. “Kita ada menemukan beberapa kendala, namun belum bisa saya beberkan disini. Yang pastinya, kita sudah serahkan temuan kemarin ke Panwaslu Berau yang masih dalam proses,”tegasnya.

Terkait undangan ke pemilih, dirinya juga tidak berbicara banyak. Hingga pukul 19.19 Wita kemarin, dirinya mengaku belum mengetahui persis permasalahan yang muncul tersebut. Namun dijelaskannya, warga yang tidak mendapatkan undangan memilih bisa disebabkan beberapa hal. Di antaranya, warga tersebut tidak terdaftar di TPS, hingga saat pembagian, Kelompok Penyelenggara Pungutan Suara (KPPS) tidak bertemu dengan yang bersangkutan.“Memang ada beberapa kendala, tapi untuk C6 itu tugas KPPS,” pungkasnya. (ind)

KPU Berau Akui Partisipasi Pemilih Minim

Jumat, 29/06/2018

Ketua KPU Berau ,Roby Maula

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.