Kamis, 04/10/2018

Kemarau, Kampung Melahing Sulit Air

Kamis, 04/10/2018

BANTUAN PENJERNIH AIR : Intong memperlihatkan penjernih air sand filter bantuan dari PKT ( olis / korankaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kemarau, Kampung Melahing Sulit Air

Kamis, 04/10/2018

logo

BANTUAN PENJERNIH AIR : Intong memperlihatkan penjernih air sand filter bantuan dari PKT ( olis / korankaltim)

BONTANG - Akhir-akhir Ini kampung nelayan di atas laut yakni Kampung Melahing, yang letaknya jauh di tengah laut Kota Bontang, kesulitan air bersih. Hal ini dipicu faktor cuaca yakni kemarau.

Kampung Melahing, yang memiliki 53 Kepala Keluarga dan wilayahnya hanya bisa dijangkau hanya melalui transportasi laut menggunakan speedboat dengan waktu kurang lebih 20 menit ini, mengandalkan air bersih selama ini dari air hujan yang ditampungnya.

Dan karena kemarau, maka warga yang hidup di RT 30 Kelurahan Tanjung Laut Indah, Kecamatan Bontang Selatan tersebut, mengambil air bersih di darat yakni di Bontang Kuala, dengan cara membeli per dirigen air.

Dikatakan Ketua RT 30 Melahing, Nasir, saat ini warga kesulitan air bersih, karena kemarau. “Tidak ada hujan turun, jadi air sulit disini,” ujar Nasir.

Menurut Nasir, biasanya warga mereka menampung air hujan, dan ditaruh di sand filter, air hujan langsung bsai dipakai untuk masak, minum juga mandi.

“Alhamdulillah berkat bantuan sand filter dari PT Pupuk Kaltim, kami tidak lagi kesulitan air, karena air hujan bisa dijernihkan, bahkan langsung bisa diminum” kata Nasir, diamini warga lainnya.

Hal ini juga dibenarkan Intong, ia sangat terbantu dengan sand filter, yang terdiri dari beberapa lapis penyaring yakni, kerikil, pasir merah, batu bara dan kasa penjernih.

“Alhamdulillah sejak ada bantuan PKT ini, kami senang bahagia sekali, karena sangat terbantu soal air bersih. Biasanya kami selalu beli air bersih ke Bontang kuala, satu diregen isi 30 liter kami beli 1.000, belum lagi biaya transport kapal kesana,” kata Intong.

Hanya saja, jika musim kemarau, mau tidak mau warga kembali mengambil air ke darat. Namun, saat ini harga air tidak lagi Rp1.000, melainkan hanya Rp500,- per 30 liter. (cil)

Kemarau, Kampung Melahing Sulit Air

Kamis, 04/10/2018

BANTUAN PENJERNIH AIR : Intong memperlihatkan penjernih air sand filter bantuan dari PKT ( olis / korankaltim)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.