Jumat, 21/07/2017

SMAN 1 PPU Targetkan Piagam Adiwiyata

Jumat, 21/07/2017

PASANG TARGET: SMAN 1 PPU menargetkan piagam Sekolah Adiwiyata dan Adiwiyata Mandiri.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

SMAN 1 PPU Targetkan Piagam Adiwiyata

Jumat, 21/07/2017

logo

PASANG TARGET: SMAN 1 PPU menargetkan piagam Sekolah Adiwiyata dan Adiwiyata Mandiri.

PENAJAM – Seluruh siswa baru SMAN 1 Penajam Paser Utara (PPU)  diwajibkan untuk menyumbangkan satu bibit pohon buah-buahan tahunan untuk ditanam di lingkungan sekolah. Ini guna mendukung sekolah berwawasan lingkungan dan meraih target piagam Adiwiyata tahun 2017, 

Demikian dikatakan Kepala Sekolah SMAN 1 PPU, Jamaludin, saat memberikan sambutannya pada pertemuan orangtua siswa kelas 10 dalam rangka sosialisasi program sekolah tersebut, Kamis siang  (20/7).    

“Kita targetkan SMAN 1 PPU mendapatkan piagam Adiwiyata dimana dijadwalkan bakal diberikan pada tahun 2018 mendatang. Untuk itu kami meminta dukungan kepada orangtua siswa kelas 10 agar anak –anak berkenan untuk menyumbangkan bibit tanaman buah tahunan,”tukasnya.

Ia menjelaskan, Sekolah Adiwiyata bukan hanya berwawasan lingkungan semata tapi juga dunia pendidikan yang berwawasan lingkungan, termasuk dari sisi bahasa siswa di sekolah bersangkutan bukan harus menguasai beberapa bahasa. Dengan demikian, mereka bisa membuat label-label pada beberapa tempat di lingkungan sekolahnya dan kelasnya masing-masing menggunakan bahasa Indonesia dan asing.

Menurutnya, SMAN 1 PPU pernah menjadi  salah satu titik pantau Adipura dan juga satu-satunya SMA yang diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten PPU untuk penilaian Sekolah Adiwiyata nasional. “Mudah-mudahan tahun ini penghargaan Adiwiyata bisa kita raih, selanjutnya Sekolah Adiwiyata Mandiri,” tukasnya.

Untuk menuju Adiwiyata mandiri, jelasnya,  diharapkan ada semacam kemandirian sekolah, contohnya kemandirian dalam pengelolaan air. Sekolah bisa mengelola air sendiri dan memanfaatkan sendiri sehingga tidak lagi bergantung pada PDAM. Contoh lain, pembuatan pupuk kandang atau kompos. Sekolah ini bisa memproduksi kompos kemudian dimanfaatkan sendiri bahkan jika memungkinkan menjualnya ke masyarakat. 

SMAN 1 PPU juga dijadikan rujukan dalam  program peningkatan mutu pendidikan berbasis wilayah provinsi dan kabupaten/kota yang diintegrasikan dengan program pembinaan lainnya dari Direktorat Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). 

“SMAN 1 PPU merupakan salah satunya dijadikan sebagai sekolah rujukan di PPU dan telah ditetapkan. Harapannya  sebagai sekolah yang sudah memenuhi standar  maka layak untuk menjadi rujukan pengembangan sekolah di PPU atau secara nasional,”tukasnya.

Diterangkannya, sekolah rujukan harus memiliki fasilitas yang lengkap. Adapun dukungan pengembangan SMA Rujukan tersebut Direktorat Pembinaan SMA Kemendikbud telah menyalurkan dana bantuan diperuntukan bagi kegiatan-kegiatan yang sudah disepakati bersama. Dana bantuan pemerintah ini dialokasikan untuk membiayai kegiatan koordinasi persiapan, pemenuhan dan peningkatan standar nasional pendidikan (SNP), peningkatan mutu pendidikan karakter, peningkatan mutu keunggulan sekolah, implementasi kebijakan pendidikan dan pelaporan.

“Adapun program unggulan dari SMAN 1  PPU sebagai sekolah rujukan yakni menerapkan pembelajaran berbasis IT, menerapkan pembelajaran berbasis lingkungan dan  adanya prestasi warga sekolah,”pungkasnya.(nav)


SMAN 1 PPU Targetkan Piagam Adiwiyata

Jumat, 21/07/2017

PASANG TARGET: SMAN 1 PPU menargetkan piagam Sekolah Adiwiyata dan Adiwiyata Mandiri.

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.