Kamis, 02/04/2020

Jangan Asal Semprot, Disinfektan Bisa Picu Kanker

Kamis, 02/04/2020

Praktisi Kesehatan, dr Rachim Dinata Marsidi mengingatkan warga agar tidak menyemprotkan disinfektan langsung ke kulit tubuh. ( Foto: Istimewa )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jangan Asal Semprot, Disinfektan Bisa Picu Kanker

Kamis, 02/04/2020

logo

Praktisi Kesehatan, dr Rachim Dinata Marsidi mengingatkan warga agar tidak menyemprotkan disinfektan langsung ke kulit tubuh. ( Foto: Istimewa )

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Karena dipercaya ampuh membunuh virus corona (Covid-19), keberadaan bilik di­sinfektan makin meluas. Di Samarinda, bilik ini terdapat setidaknya di Bandara APT Pranoto dan beberapa hotel. Setiap orang yang masuk ke bilik itu, langsung disemprotkan cairan disinfektan. Tapi tahukah anda kalau cairan disinfektan yang terkena kulit secara langsung, dapat menyebabkan iritasi bahkan .yang terparah bisa memicu kanker.

Hal ini diungkapkan Praktisi Kesehatan, dr Rachim Dinata Marsidi. Mantan Direktur Utama (Dirut) RSUD AW Sjahranie Samarinda ini menjelaskan, cairan disinfektan biasanya mengandung bahan kimia klorin dan alkohol. “Itu khusus untuk benda-benda mati. Kain dan lain sebagainya. Kalau untuk kulit itu bisa jadi iritasi,” jelas Rachim.

Bahkan kalau kulit terkena paparan klorin secara terus menerus, akan memicu tumbuhnya zat karsinogen, yakni zat yang dapat memicu tumbuhnya sel kanker. “Kalau dia sering dan terus disemprot setiap hari, ya bisa bahaya buat kulit. Karena zat kimianya bisa menjadi karsinogen yang menyebabkan iritasi dan kanker,” sebutnya lagi.

Untuk itu, dokter yang menyelesaikan pendidikan dokter spesialis bedah di Universitas Padjadjaran Bandung ini menyarankan agar ciaran disinfektan dapat diganti dengan sabun biasa. “Sebenarnya cuci tangan cukup dengan sabun aja kan? Jadi disinfektan tidak usah sampai disemprotkan ke muka,” jelas Rachim. (*)


Penulis: */Rusdi

Editor: Aspian Nur

*Berita/artikel ini sudah terbit di Koran Kaltim edisi cetak tanggal 02 April 2020 

Jangan Asal Semprot, Disinfektan Bisa Picu Kanker

Kamis, 02/04/2020

Praktisi Kesehatan, dr Rachim Dinata Marsidi mengingatkan warga agar tidak menyemprotkan disinfektan langsung ke kulit tubuh. ( Foto: Istimewa )

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.