Senin, 08/06/2020

Pertumbuhan Kredit UMKM di Balikpapan Alami Kontraksi

Senin, 08/06/2020

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Bimo Epyanto

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pertumbuhan Kredit UMKM di Balikpapan Alami Kontraksi

Senin, 08/06/2020

logo

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Bimo Epyanto

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Pertumbuhan kredit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Balikpapan pada Triwulan I - 2020 mengalami kontraksi sebesar -3,70% atau lebih rendah dari triwulan IV - 2019 yang juga terkontraksi -0,63%.

Penurunan turut mengurangi pangsa kredit UMKM menjadi sebesar 32,15% dari sebelumnya 33,22% terhadap total kredit di kota ini.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Bimo Epyanto menyebut kredit UMKM yang disalurkan untuk Modal Kerja maupun Investasi tercatat mengalami kontraksi masing-masing sebesar -4,55% dan -2,54%.

“Risiko kredit perbankan pada Triwulan I cenderung membaik, namun perlu diwaspadai seiring dengan penurunan kinerja usaha selama masa pandemi Covid-19,” kata Bimo Epyanto, Minggu (7/6/2020).

Rasio Non Performing Loan (NPL) tercatat membaik dari 4,71% pada Triwulan IV - 2019 menjadi 4,55% pada Triwulan I - 2020. 

Sementara itu, risiko likuiditas perbankan yang tercermin dari rasio Loans to Deposit Ratio (LDR) sedikit meningkat pada level 100,98%.

“Ini menunjukkan adanya sumber financing dari perbankan di luar Kota Balikpapan,” imbuhnya.

Sementara itu, rasio Current Account Saving Account (CASA) menunjukan komposisi dana murah (giro dan tabungan) perbankan di Balikpapan mencapai 66,75%. 

“Sedikit menurun dibandingkan triwulan sebelumnya yang tercatat sebesar 69,18%,” bebernya.

Simpanan dalam bentuk Giro pun tumbuh melambat dari sebesar 24,33% pada Triwulan IV - 2019 menjadi sebesar 17,69% pada Triwulan I - 2020. Kendati kinerja kredit perbankan mengalami peningkatan.

“Karena meningkatnya penyaluran kredit ke sektor produktif dalam bentuk Kredit Modal Kerja dan Kredit Investasi,” sambungnya.

Untuk diketahui, Kredit Modal Kerja tumbuh sebesar 25,36% atas dorongan penyaluran kredit ke sektor konstruksi seperti proyek jalan tol dan sektor industri pengolahan turunan minyak sawit.

“Kalau peningkatan kinerja Kredit Investasi lebih didorong oleh realisasi investasi bangunan,” jelasnya dan perlambatan pertumbuhan ekonomi di masa pandami menjadi tantangan.

“Peluang yang dapat dioptimalkan oleh perbankan adalah sektor konstruksi yang cenderung belum terpengaruh secara langsung oleh pandemi Covid-19,” tandasnya. 


Penulis: */Hendra

Editor: Desman Minang

* Berita/artikel ini sudah terbit di Koran Kaltim edisi cetak tanggal 8 Juni 2020

Pertumbuhan Kredit UMKM di Balikpapan Alami Kontraksi

Senin, 08/06/2020

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Bimo Epyanto

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.