Jumat, 11/08/2017

Pemkab akan Datangi Pabrik Karet di Samarinda

Jumat, 11/08/2017

CARI SOLUSI : Rapat pemantauan harga karet yang dipimpin Asisten II Setkab Kubar, Yohanes Kinam guna mencari solusi harga karet yang anjlok. (FOTO: IMRAN/KK)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pemkab akan Datangi Pabrik Karet di Samarinda

Jumat, 11/08/2017

logo

CARI SOLUSI : Rapat pemantauan harga karet yang dipimpin Asisten II Setkab Kubar, Yohanes Kinam guna mencari solusi harga karet yang anjlok. (FOTO: IMRAN/KK)

SENDAWAR – Merosot drastisnya  harga getah karet petani di Kutai Barat (Kubar) telah terjadi sejak hampir lima tahun terakhir. Pernah beberapa kali ada kenaikan harga, namun kembali anjlok di bawah standar harapan petani. 

Pemkab Kubar terus berupaya mendongkrak agar harga itu kembali merangkak naik. Namun hingga saat ini harapan petani hampa, karena harga getah karet di Kubar hanya berkisar Rp4 ribu per kilogram (kg).

“Solusinya adalah Pemkab Kubar dalam bulan ini akan menemui pabrik pengolahan getah karet di Palaran, Samarinda. Utamnya meninjau harga, juga mempertanyakan kesiapan pihak perusahaan itu menampung getah karet petani Kubar,” jelas Asisten II SetkaB Kubar Yohanes Kinam, dalam Rapat Pemantauan Harga Karet di Setkab Kubar belum lama ini.

Menurutnya, di Kubar sudah ada tujuh koperasi dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang siap membantu menampung getah karet masyarakat, sebelum dibawa keluar Kubar. Dia menambahkan, jika kerjasama dengan pabrik getah karet di Palaran terlaksana, maka petani karet di Kubar akan tertolong kesejahteraannya. “Semoga secepatnya bisa terwujud kerjasama ini. Tapi saya pesankan agar petani karet menjaga mutu dan kualitas getah. Agar tidak dicampur atau bercampur dengan kotoran berupa kulit batang karet, tanah, pasir, batu kerikikl, dan juga benda lainnya,” ungkapnya.

“Pemerintah berupaya agar harga getah karet di Kubar kembali stabil seperti beberapa tahun lalu yang berada diatas kisaran Rp5 ribu per kilogram,” tukas Yohanes.

Sementara, Kasubbag Produksi Daerah Bagian Ekonomi Setkab Kubar, Lelen Gloria mengatakan selama ini diketahui keluhan pembeli dari luar daerah menyebut getah karet petani di Kubar mutunya di bawah standar yang dibutuhkan pabrik, karena kotor. “Penurunan harga tersebut oleh pembeli dan tengkulak beralasan pabrik pengolahan tidak mau menerim karena getah karet dari Kubar terlalu kotor. Bercampur pasir, tanah, kulit batang karet, dan benda lainnya. Ke depan diharapkan sosialisasi dari dinas terkait, agar petani mengerti dan menjaga mutu dan kualitas getah karet yang disadap,” bebernya.

Untuk diketahui, dalam rapat itu hadir pula sejumlah kepala OPD, perwakilan koperasi, dan perwakilan petani karet di Kubar.(imr)


Pemkab akan Datangi Pabrik Karet di Samarinda

Jumat, 11/08/2017

CARI SOLUSI : Rapat pemantauan harga karet yang dipimpin Asisten II Setkab Kubar, Yohanes Kinam guna mencari solusi harga karet yang anjlok. (FOTO: IMRAN/KK)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.