Sabtu, 08/02/2020
Sabtu, 08/02/2020
Komunitas Kota Raja Retropolitan (Karatan) untuk mengumpulkan sesama pemilik mobil tua. ( Foto: FB/koratantenggarong)
Sabtu, 08/02/2020
Komunitas Kota Raja Retropolitan (Karatan) untuk mengumpulkan sesama pemilik mobil tua. ( Foto: FB/koratantenggarong)
EMPUNYAI
mobil tua tentunya sensasi tersendiri bagi pemiliknya. Melalui hobi ini, juga bisa terbentuk sebuah
komunitas, teman ngobrol dan ngumpul.
Inilah yang melatar belakangi Kota Raja Retropolitan (Karatan) untuk mengumpulkan sesama pemilik mobil tua.
“Kota Raja Retropolitan atau Karatan ini merupakan wadah ngopi dan bekesahan (ngumpul, Red) seputar hobi cinta mobil tua khususnya di Tenggarong dan sekitarnya,” kata Ozy Dyna, salah seorang squad Karatan saat berbincang dengan KoranKaltim.com.
Menurut
Ozy, pecinta
besi tua atau yang memiliki hobi retro klasik kebanyakan berkepribadian yang
tidak pilih-pilih dalam menjalin persahabatan.
Karena itu, semua yang memiliki hobi retro klasik pasti orangnya asik diajak bergaul dan memegang prinsip erat dalam persaudaraan.
Pemilik Toyota Corolla DX
keluaran 1982 ini, mengajak siapa saja
yang memiliki hobi yang sama
untuk berkumpul bersama di Karatan.
“Karena
ini hanya hobi, jadi gak ada aturan yang mengikat. Kendaraan apa saja yang penting kategori retro bisa bergabung,” kata salah
satu inisiator Karatan ini.
Bagi yang ingi bergabung dengan komunitas
Karatan bisa menghubungi nomor 0821 5806 3480. “Selain melestarikan mobil tua, kita juga turut mempromosikan wisata Kukar,” ujar Ozy.
Zainal Palu, salah seorang squad
Karatan berkata, tidak ada
aturan yang mengikat di komunitas mereka.
“Bahkan
tidak ada aturan, ketua,
sekretaris hingga bendahara pun kami tidak ada. Semua dipikir dan dikerjakan
secara bersama-sama,” kata
Zainal Palu.
Meski menjadi wadah kumpul, Karatan tetap
menomor satukan kepentingan keluarga.
Karatan sendiri memiliki jargon “Mending Karatan daripada Kreditan”.
Penggiat Otomotif Kukar,
Yudhistira memberikan respect kepada Karatan Squad. “Karatan sebuah kebebasan
untuk mengaktualisasikan diri dengan mobil yang pernah jaya dimasanya. Sampai
saat ini Karatan Squad
termasuk yang solid dalam mempertahankan eksistensinya dan termasuk yang
konsisten dalam melaksanakan kegiatan sosial,” ungkap Yudhistira. (*hei)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.