Rabu, 27/12/2017

Perbaikan Jalan Teluk Muda Dilakukan Seadanya

Rabu, 27/12/2017

BUTUH ANGGARAN BESAR: Sejumlah warga berusaha menarik kendaraan yang hendak melintasi jalan yang amblas. Perbaikan jalan ini dilakukan seadanya karena anggaran yang minim.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Perbaikan Jalan Teluk Muda Dilakukan Seadanya

Rabu, 27/12/2017

logo

BUTUH ANGGARAN BESAR: Sejumlah warga berusaha menarik kendaraan yang hendak melintasi jalan yang amblas. Perbaikan jalan ini dilakukan seadanya karena anggaran yang minim.

TENGGARONG - Perbaikan jalan rusak di Desa Teluk Muda, Poros Kota Bangun-Kenohan, mulai dilaksanakan.

Namun, perbaikan ini hanya dilakukan seadanya dengan sistem gotong royong dengan batu gunung, sumbangan PT Silpa Rimba Lestari dan PT Agro Bumi Kaltim.

“Alhamdulillah sudah mulai diperbaiki hari ini (kemarin, Red),” kata Camat Kenohan, Luqman Budiono kepada Koran Kaltim, Selasa (26/12).

Untuk diketahui, perbaikan jalan di Teluk Muda ini sangat diperlukan, bahkan masuk kategori skala prioritas. Sebab, jalan tersebut merupakan akses darat satu-satunya yang menghubungkan Kota Bangun-Kenohan.

Jalan tersebut rusak sepanjang 12 meter dengan kedalaman jalan amblas 1,5 meter. Kendaraan yang melewati jalan tersebut juga harus ditarik. Selain amblas, jalan tersebut berlumpur dan berair sehingga licin.

Hanya saja, Kata Luqman, perbaikan ini dilakukan seadanya dengan sistem gotong royong atau tanpa menggunakan alat berat karena terkendala dana yang tidak kunjung dicairkan.

“Kami dijanjikan akan dibantu UPT Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kukar di Kembang Janggut, tapi dananya belum cair, dana itu untuk membayar operator dan alat berat,” bebernya.

Ia mengungkapkan, sewa alat dan operator untuk mengeruk jalan tersebut butuh biaya minimal 15 juta. “Kita mau dulukan sewa, TPP aja belum cair. Padahal alat maupun operatornya sudah siap,” aku Luqman.

Dengan perbaikan ini bisa sedikit membantu karena kedalaman jalan rusak hanya sekitar 1 meter saja pasca diberikan batu oleh warga. Saat ini lalu lintas sudah mulai lancar.

Namun, lanjut Luqman, kerusakan jalan ini masih bisa terjadi karena banyak kendaraan dengan tonase di atas 10 ton tetap melintas, kendati sudah ada imbauan di Jembatan Martadipura bahwa kendaraan yang boleh melintas maksimal 8 ton.

“Faktanya ada kendaraan besar tetap lewat, terutama malam seperti mobil fuso yang tonasenya di atas 15 ton dan rata-rata malam. Ini karena tidak ada pengawasan,” ungkapnya. (ami)


Perbaikan Jalan Teluk Muda Dilakukan Seadanya

Rabu, 27/12/2017

BUTUH ANGGARAN BESAR: Sejumlah warga berusaha menarik kendaraan yang hendak melintasi jalan yang amblas. Perbaikan jalan ini dilakukan seadanya karena anggaran yang minim.

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.