Kamis, 11/01/2018
Kamis, 11/01/2018
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melantik Irjen Priyo Widyanto dan sejumlah perwira tinggi Polri.
Kamis, 11/01/2018
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melantik Irjen Priyo Widyanto dan sejumlah perwira tinggi Polri.
JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melantik
sejumlah perwira tinggi Polri yang dimutasi ke beberapa jabatan strategis.
Pelantikan tersebut menindaklanjuti surat telegram Kapolri tentang mutasi
perwira tinggi Polri yang akan mengikuti Pilkada serentak.
"Minggu lalu ada TR (telegram rahasia). Minggu ini
kita laksanakan sehingga lebih fair," ujar Tito di ruang rapat utama Mabes
Polri, Jakarta, Kamis (11/1).
Salah satu yang dilantik adalah Irjen Priyo Widyanto yang
sebelummya Kapolda Jambi dilantik menjadi Kapolda Kalimantan Timur. Ia
menggantikan Irjen Safarudin dimutasi menjadi perwira tinggi Badan Intelijen
Keamanan Polri dalam rangka pensiun. Di samping itu, Safaruddin telah
mendaftarkan diri menjadi calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur.
Kapolri juga melantik Brigjen Muchlis sebagai Kapolda
Jambi gantikan Priyo.
Brigjen Pol Rudy Sufahriadi menjadi Komandan Korps Brimob
Polri menggantikan Irjen Murad Ismail. Murad dimutasi menjadi Analis Kebijakan
Utama Bidang Brimob Korbrimob Polri.
Mutasi Murad sekaligus melepaskan jabatan struktural
jelang undur diri dari Polri untuk Pilkada serentak. Ia maju menjadi calon
Gubernur Maluku. Jabatan Kapolda Sulawesi Tengah yang ditinggalkan Rudy, diisi
oleh Brigjen I Ketut Argawa.
Kemudian, Kapolri juga melantik Irjen Agung Sabar Santoso
yang bertukar posisi dengan Irjen Raja Erizman. Agung yang sebelumnya Kapolda
Nusa Tenggara Timur dilantik menjadi Kepala Divisi Hukum. Sementara Raja yang
sebelumnya menjabat Kepala Divisi Hukum dilantik menjadi Kapolda NTT.
Terakhir, untuk Kapolda Lampung, Tito melantik Brigjen
Suntana menggantikan Irjen Suroso Hadi Siswoyo. (kcm)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.