Jumat, 14/09/2018

Kubu Jokowi Klaim Iklan di Bioskop Bukan Kampanye

Jumat, 14/09/2018

BIKIN HEBOH: Iklan Pemerintah di bioskop yang tunjukkan hasil pembangunan pemerintahan Jokowi berhasil bangun 65 bendungan dalam 2 musim. ( ist )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kubu Jokowi Klaim Iklan di Bioskop Bukan Kampanye

Jumat, 14/09/2018

logo

BIKIN HEBOH: Iklan Pemerintah di bioskop yang tunjukkan hasil pembangunan pemerintahan Jokowi berhasil bangun 65 bendungan dalam 2 musim. ( ist )

JAKARTA – Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Johnny G. Plate, menilai penayangan iklan tentang capaian pemerintah di layar bioskop bukan bentuk kampanye. 

Menurut dia, iklan yang ditayangkan tentang pembangunan bendungan itu hanya menyampaikan kemajuan proyek yang tengah dikerjakan. Publik perlu disampaikan informasi terkait proyek- proyek yang tengah dikerjakan menggunakan kas negara.

“Ini kan bagian capaian nasional yang dilaksanakan kabinet kerja saat ini yang harus disampaikan. Ini adalah hasil uang rakyat yang digunakan,” kata Johnny di Posko Rumah Cemara, Jakarta, Kamis (13/9).

Johnny mengatakan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang berhak menilai konten di bioskop tersebut masuk dalam kategori kampanye atau tidak.

Ia mengatakan, semua pihak, termasuk pihak oposisi, dapat mengkritik iklan tersebut, dan menggunakan hak mereka untuk melaporkan iklan itu kepada Bawaslu bila dianggap melanggar undang-undang. Hal itu lebih baik ketimbang berbicara serta menuding di media massa. 

“Jangan kita anggota DPR mengandaikan dirinya seperti Bawaslu, lalu mengadili itu dengan mengeluarkan statement yang out of context. Sangat tidak layak menilai itu,” ujarnya.

Sebelumnya Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nurwahid, mempertanyakan penayangan iklan penyampaian kinerja itu yang hanya menyoroti Jokowi.

Ia menilai, capaian pemerintah tidak hanya dikerjakan oleh Jokowi saja. Iklan tersebut menguntungan Jokowi sebagai kandidat calon presiden.

“Ya humas pemerintah memang punya kewajiban untuk menyampaikan apa yang menjadi kinerja dari pemerintah, tapi kan pemerintah konteks ini bukan hanya Jokowi saja. Bahkan kinerja Kominfo pun perlu disampaikan,” kata Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/9) ( * )

Kubu Jokowi Klaim Iklan di Bioskop Bukan Kampanye

Jumat, 14/09/2018

BIKIN HEBOH: Iklan Pemerintah di bioskop yang tunjukkan hasil pembangunan pemerintahan Jokowi berhasil bangun 65 bendungan dalam 2 musim. ( ist )

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.