Selasa, 20/02/2018

Kriket Masukkan 8 Pemain ke TC Mandiri

Selasa, 20/02/2018

MASIH BERPRESTASI Sebagian dari pemain kriket Kaltim yang tahun 2016 lalu berlaga di PON XIX dan kembali masuk dalam TC Desentralisasi Mandiri foto bersama Budhi Iriawan (tengah). (Foto: Rgn/korankaltim.com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kriket Masukkan 8 Pemain ke TC Mandiri

Selasa, 20/02/2018

logo

MASIH BERPRESTASI Sebagian dari pemain kriket Kaltim yang tahun 2016 lalu berlaga di PON XIX dan kembali masuk dalam TC Desentralisasi Mandiri foto bersama Budhi Iriawan (tengah). (Foto: Rgn/korankaltim.com)

SAMARINDA – Hanya delapan pemain kriket Kaltim yang berjuang pada PON XIX tahun 2016 lalu di Jawa Barat yang masuk dalam pemusatan latihan atau training center (TC) Desentralisasi Mandiri yang digagas KONI Kaltim sejak awal Februari kemarin.

Ke-8 pemain tersebut adalah  Berlian Duma Pare, Yuliana, Noor Ainah, Jeni, Nur Nengsi, Laili Salsabila, Herni Hasanah dan Yuliani Pujianingrum. Menurut Sekum Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Kaltim, Budhi, mereka yang masuk desentralisasi tahap pertama memang berdasarkan atlet eks PON yang dianggap potensial.

"Untuk tahap pertama masih atlet yang tampil di PON 2016 lalu, tahap kedua baru hasil dari kejurnas. Mereka juga pemain junior jadi ada kemungkinan bisa masuk dan itu akan kami ajukan," sebut Budhi.

Nantinya TC Desentralisasi Mandiri dipusatkan di 3 daerah yakni Samarinda, Berau dan Kutai Timur dibawah pengawasan pelatih kepada Berbadus Elly. 

"Rencana kami Maret mendatang mereka berkumpul di Samarinda untuk menjalani latihan bersama. Dari latihan gabungan itu akan dilihat bagaimana latihan mereka didaerah selama menjalani TC sejak awal Februari lalu," jelas Budhi.

TC Desentralisasi Mandiri diharapkan dapat meningkatkan prestasi tim kriket Kaltim saat Pra-PON tahun depan.

"Yang pasti ini sangat membantu atlet-atlet dalam menjalankan program pembinaan jangka panjang menuju Pra-PON dan PON, sehingga kami berharap para atlet bisa bertahan untuk terus mengikuti TC Desentralisasi Mandiri, karena akan ada degradasi bagi atlet yang tidak bisa meningkatkan performanya," papar Budhi. 

Khusus untuk Berlian sendiri, dirinya sudah menjalankan seleksi nasional (seleknas) persiapan mengikuti dua kejuaraan internasional pada 5-15 Maret di Thailand serta 28 Maret hingga 2 April di Hongkong.

"Kami tinggal menunggu hasil Seleknas dan kemungkinan besar Berlian lolos," jelas Budhi. (rgn)


Kriket Masukkan 8 Pemain ke TC Mandiri

Selasa, 20/02/2018

MASIH BERPRESTASI Sebagian dari pemain kriket Kaltim yang tahun 2016 lalu berlaga di PON XIX dan kembali masuk dalam TC Desentralisasi Mandiri foto bersama Budhi Iriawan (tengah). (Foto: Rgn/korankaltim.com)

Berita Terkait


Kriket Masukkan 8 Pemain ke TC Mandiri

MASIH BERPRESTASI Sebagian dari pemain kriket Kaltim yang tahun 2016 lalu berlaga di PON XIX dan kembali masuk dalam TC Desentralisasi Mandiri foto bersama Budhi Iriawan (tengah). (Foto: Rgn/korankaltim.com)

SAMARINDA – Hanya delapan pemain kriket Kaltim yang berjuang pada PON XIX tahun 2016 lalu di Jawa Barat yang masuk dalam pemusatan latihan atau training center (TC) Desentralisasi Mandiri yang digagas KONI Kaltim sejak awal Februari kemarin.

Ke-8 pemain tersebut adalah  Berlian Duma Pare, Yuliana, Noor Ainah, Jeni, Nur Nengsi, Laili Salsabila, Herni Hasanah dan Yuliani Pujianingrum. Menurut Sekum Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Kaltim, Budhi, mereka yang masuk desentralisasi tahap pertama memang berdasarkan atlet eks PON yang dianggap potensial.

"Untuk tahap pertama masih atlet yang tampil di PON 2016 lalu, tahap kedua baru hasil dari kejurnas. Mereka juga pemain junior jadi ada kemungkinan bisa masuk dan itu akan kami ajukan," sebut Budhi.

Nantinya TC Desentralisasi Mandiri dipusatkan di 3 daerah yakni Samarinda, Berau dan Kutai Timur dibawah pengawasan pelatih kepada Berbadus Elly. 

"Rencana kami Maret mendatang mereka berkumpul di Samarinda untuk menjalani latihan bersama. Dari latihan gabungan itu akan dilihat bagaimana latihan mereka didaerah selama menjalani TC sejak awal Februari lalu," jelas Budhi.

TC Desentralisasi Mandiri diharapkan dapat meningkatkan prestasi tim kriket Kaltim saat Pra-PON tahun depan.

"Yang pasti ini sangat membantu atlet-atlet dalam menjalankan program pembinaan jangka panjang menuju Pra-PON dan PON, sehingga kami berharap para atlet bisa bertahan untuk terus mengikuti TC Desentralisasi Mandiri, karena akan ada degradasi bagi atlet yang tidak bisa meningkatkan performanya," papar Budhi. 

Khusus untuk Berlian sendiri, dirinya sudah menjalankan seleksi nasional (seleknas) persiapan mengikuti dua kejuaraan internasional pada 5-15 Maret di Thailand serta 28 Maret hingga 2 April di Hongkong.

"Kami tinggal menunggu hasil Seleknas dan kemungkinan besar Berlian lolos," jelas Budhi. (rgn)


 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.