BOURNEMOUTH - Jermain Defoe resmi hijrah ke Bournemouth setelah Sunderland terdegradasi dari Premier League. Sang pemain, terlihat menangis ketika dipresentasikan sebagai pemain baru Bournemouth.

Tangisan yang diperlihatkan Jermain Defoe bukanlah tangis haru, namun ungkapan kesedihan karena sahabat kecilnya, Bradley Lowery, tengah berjuang untuk bertahan hidup. “Ini adalah momen yang sulit untuk mereka. Saya telah lama berusaha menahan rasa sedih ini. Saya selalu ingin terlihat kuat di depan kelurganya dan keluarga saya sendiri. Bradley adalah anak yang spesial. Kali pertama saya bertemu dengannya, saya tidak percaya dia menderita sakit parah. Kami memiliki ikatan kuat karena dia menghampiri saya. Bradley menularkan energi positif di ruang ganti Sunderland,” katanya. “Dia adalah anak yang hebat. Saya merasa siap untuk merelakannya pergi. Namun ketika saat ini tiba, ternyata saya tidak siap,” ujar Defoe.

Bradley Lowery adalah maskot Sunderland yang mengidap penyakit kanker neuroblastoma. Bradley menjalin hubungan yang dekat ketika bertemu dengan Jermain Defoe. Striker berusia 34 tahun tersebut sempat mengajak Bradley untuk menjadi maskot ketika tim nasional Inggris bermain. (blc)