KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Menyadari persaingan yang sangat sulit pada PON XX/2020 di Papua Oktober mendatang, tim bulutangkis Kaltim realistis. Pasalnya, atlet Benua Etam harus menghadapi pebulutangkis yang akrab dengan kejuaraan internasional bahkan juara dunia. Karena itulah target bulutangksi Kaltim hanya medali perak dan perunggu.

Hal ini disamapikan pelatih bulutangkis Kaltim Suhendi. “Kami realistis saja, karena atlet top bulutangkis level pelatnas akan turun membela daerahnya masing-masing. Jadi, kami tidak bisa menjanjikan emas,” kata Hendri.

Saat ini 11 atlet yang berhasil lolos ke PON yang berlaga di nomor beregu dan perorangan. Mereka saat ini mereka masih berlatih di derah masing-masing dan masih menunggu pelaksanaan Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) dari KONI Kaltim. “Kami juga masih menunggu Puslatda KONI Kaltim, baru mereka kami kumpulkan,” ujarnya.

Terkait dengan rencana try out, pihaknya mengagendakan ikut serta dalam Kejuaraan Sirnas di Surabaya dan Jakarta. Sedangkan try out keluar negeri akan disesuaikan dengan anggaran yang di keluarkan KONI Kaltim. “Try oul tergantung anggaran dari KONI Kaltim,” ungkapnya. (*)

Penulis: */Nancy

Editor: Aspian Nur