SAMARINDA - Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Kaltim sejak pekan lalu menggelar pemusatan latihan (training camp) mandiri untuk atletnya yang dipusatkan di Dojang Taekwondo Kaltim, Polder Air Hitam, Jl A Wahab Syahranie.

Ketua TC Mandiri Taekwondo Kaltim Agus Sujito yang juga Ketua Binpres TI Kaltim menuturkan pemusatan latihan mandiri tersebut bertujuan untuk mematangkan persiapan atletnya jelang Selekprov pada pertengahan Agustus nanti. “Harusnya kami selekprov, tapi kita sudah bergerak sebelum selekprov, supaya atlet bisa tampil maksimal saat Selekprov, makanya kami gelar pemusatan latihan mandiri,” ungkap Agus.

Tak hanya teknis persiapan atlet saja yang digenjot, TI Kaltim juga fokus membenahi pelatih dan  TI Kaltim tak akan menggunakan jasa pelatih asing seperti yang dilakukannya saat gelaran PON XIX/2016 Jawa Barat lalu. Pelatih yang dipersiapkan adalah mantan atlet andalannya, Alfred Blegur. “Di kepengurusan baru ini kami optimalkan pelatih dari lokal saja. Ada atlet kita yang punya pengalaman bagus di skala nasional, Alfred. Kami siapkan dia jadi pelatih karena dia juga sudah banyak pengalaman di nasional khususnya di Pelatnas,” ujarnya. 

Pertimbangan memaksimalkan peran Alfred menjadi pelatih bukanlah tanpa alasan. Agus menilai dia sudah memenuhi kriteria yang diperlukan TI Kaltim untuk regenerasi pelatih yang dipersiapkan. Sebelumnya dirinya sudah malang melintang di Pelatnas. Terkahir ia mengukir prestasi medali perak pada PON 2016 lalu. 

Alfred juga dianggap mengenal dan memahami karakter juniornya lantaran sudah lama berlatih bersama.  “Atlet yang ikut TC Mandiri ini sebagian adalah eks PON dan eks atlet SKOI. Alfred salah satu senior terbaik Di Kaltim sehingga dia layak untuk membimbing juniornya supaya regenerasi ini berjalan,” ungkap Agus. 

Untuk diketahui beberapa agenda yang menanti TI Kaltim antara lain, Selekprov pertengahan Agustus, Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) September, dan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) November. (rgn)