Senin, 11/12/2017

Abai Peringatan Guru, Dua Siswi Tewas

Senin, 11/12/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

0

Abai Peringatan Guru, Dua Siswi Tewas

Senin, 11/12/2017

BULELENG - Dua orang siswi SMK Widharba Sukasada, yang bernama Kadek Dwi Asmarani (16) siswi kelas X dan Luh Devi Cahyani (17) siswi kelas XI ditemukan tewas tenggelam di air terjun tembok barak yang ada di Banjar Dinas Babakan, Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Senin (11/12) di Buleleng, Bali.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, sekitar pukul 08.30 WITA, para siswa-siswi berjumlah 20 orang melakukan kegiatan tracking ke air terjun batu barak. Kegiatan ini didampingi 4 orang guru, para sejumlah murid-murid itupun melakukan perjalanan dari sekolah mereka menuju ke lokasi.

Tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WITA para siswa langsung menggelar persembahyangan bersama di Pura Taman Suci yang masih dekat lokasi air terjun. 

“Usai sembahyang, mereka langsung menuju lokasi air terjun dan kembali melakukan persembahyangan di lokasi air terjun,” kata Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP Nyoman Suartika, Senin (11/12).

Selanjutnya, para siswa diberikan peringatan oleh guru pendamping bernama Gusti Ngurah Agus Deni untuk tidak mandi di areal air terjun. Peringatan guru itu malah diabaikan oleh sebagian siswa-siswi. Selang beberapa menit, terlihat beberapa para siswa-siswi melakukan kegiatan mandi. 

Namun beberapa menit kemudian, para siswa-siswi dan para guru dikagetkan, dengan teriakan minta tolong. Setelah diamati, ternyata ada 2 orang siswi tenggelam. Mereka panik dan langsung berusaha mengevakuasi keduanya.

Dengan bantuan tim BPBD Buleleng, Tim Basarnas, dan aparat Kepolisian, serta beberapa warga, proses evakuasi dilakukan. Diperlukan waktu 1 jam mencari keduanya. 

Kedua siswa yang diketahui bernama Kadek Dwi Asmarani warga Desa Pegadungan, Kecamatan Sukasada, dan Luh Devi Cahyani warga Desa Tukad Sumaga Kecamatan Gerokgak, berhasil dievakuasi.

Namun sayang, kedua siswi tersebut tidak tertolong. Sehingga, kedua orang siswi itu tewas di TKP. Keduanya pun langsung dilarikan ke RSUD Buleleng untuk segera dilakukan pemeriksaan medis. 

“Ada 2 orang siswi meninggal tenggelam. Keduanya dievakuasi tim BPBD Buleleng dibantu Kelompok Darwis Desa Sambangan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Jenazahnya, sudah dibawa ke ruang jenazah RSUD Buleleng,” terang AKP Suartika.

Suasana duka menyelimuti depan ruang jenazah RSUD Buleleng. Mereka yang datang notabene keluarga dari kedua siswi itu tidak menyangka, kedua siswi tersebut bakal meninggal lebih cepat dengan cara tenggelam. Terlebih lagi, kedua korban diketahui sebagai pelajar yang pintar di sekolahnya. (mdk)


Abai Peringatan Guru, Dua Siswi Tewas

Senin, 11/12/2017

Berita Terkait

Berita Pilihan


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.