SAMARINDA – Unit Reskrim Polsekta Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda, menggerebek sebuah rumah yang diduga kerap menjadi tempat transaksi nakroba di Jalan Kerukunan, RT 31, Kecamatan Samarinda Utara, Sabtu (8/7). 

Rumah tersebut selama ini ditinggali oleh seorang pria yang diduga pengedar narkoba berinisial BH. Namun, saat polisi datang, BH berhasil melarikan diri. Aparat hanya membekuk Risky Putra Pratama (20), seorang pemuda yang diduga kaki tangan BH, dalam bisnis narkoba. 

“Sesuai informasi dari mayarakat, di rumah tersebut sering dijadikan tempat transaksi narkoba. 

Kalau pemilik barang (Sabu) itu BH, Risky membantu menjualkan,” kata Purwo.

Sekitar pukul 16.30 Wita, sejumlah polisi berpakaian sipil melakukan penggerebekan. Namun, diduga kedatangan polisi sudah terendus duluan oleh BH, yang berhasil lolos dari sergapan petugas.

Risky yang saat itu tidak dapat berbuat banyak dan langusung ditangakap. Dari hasil penggerebekan polisi dirumah tersebut, ditemukan barang bukti narkoba yang disimpan didalam kotak rokok. 

“Ditemukan 1 buah dompet berisi 8 poket sabu-sabu yang disimpan di dalam dinding rumah, satu buah kotak rokok berisi 12 poket sabu-sabu yang disimpan pelaku di ventilasi rumah,” lanjut Purwo. 

Saat ini, Risky ditahan di Mapolsekta KP Samarinda untuk menjalani proses hukum, sementara BH Masih dalam pengejaran polisi.  “BH sampai sekarang masih DPO (Daftar Pencarian Orang),” demikian Purwo. (dor)