Senin, 27/08/2018
Senin, 27/08/2018
Ilustrasi
Senin, 27/08/2018
Ilustrasi
SAMARINDA – Nasib malang menimpa seorang anak perempuan yang juga murid SD, usia 11 tahun di Samarinda. Dia diduga jadi korban pencabulan pria tidak dikenal. Polisi tengah mengusut kasus itu.
Peristiwa itu, terjadi di kawasan kelurahan Tanah Merah, Samarinda Utara, Sabtu (25/8) sore. Orangtua dari anak gadis itu, Mu, datang melapor ke Polsek Sungai Pinang, Minggu (26/8).
Informasi diperoleh, sebelum kejadian, korban dan teman-temannya, sedang asyik bermain tidak jauh dari rumahnya. Seorang pria yang mengendarai motor, kemudian datang dan memaksa korban untuk naik ke atas motornya.
“Dia (korban) dipaksa, Pak,” kata Mu, di hadapan polisi, kemarin.
Setelah di atas motor, korban lalu dibawa menuju ke arah jalur masuk salah satu lokasi pertambangan, dan berhenti di depan sebuah rumah kosong.
Sementara itu, bocah-bocah rekan sepermainan Jelita mendatangi rumah orang tua korban, dmelaporkan jika Jelita dibawa pergi seseorang. Hingga, salah satu kakak kandung korban berusaha mencari.
Sementara itu, korban dibawa oleh pelaku ke sebuah rumah kosong dan diduga sempat dicabuli di rumah itu. Setelah itu, korban pun rencananya diantar kembali pulang. Namun dalam perjalanan mengantar pulang, pelaku malah ketemu dengan kakak korban.
“Saat itu seorang anak saya sudah mencari dan ketemu (dengan pelaku) di jalan,” lanjut Mu.
Panik bertemu dengan keluarga gadis yang dia bawa, pria misterius itu pun menurunkan anak gadis itu dari motor dan langsung melarikan diri menggunakan motor. Kakak korban sempat melakukan pengejaran, namun pelaku dengan cepat menghilang.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sungai Pinang Iptu Wawan Gunawan membenarkan adanya informasi kasus pencabulan itu.
“Tadi (kemarin) ada dari SPKT (Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu) sudah nelpon. Tapi, apakah sudah diterima LP-nya atau belum, saya belum lihat, saya belum ke kantor. Mungkin besok (hari ini) bisa jelas,” ujarnya. (dor)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.