Sabtu, 28/12/2019

Kasus Narkoba Teratas selama 2019

Sabtu, 28/12/2019

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Kasus Narkoba Teratas selama 2019

Sabtu, 28/12/2019

logo

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polda Kaltim jelang akhir tahun 2019 terkait kejahatan konvensional, transnasional hingga pelangggaran lalulintas masih terkendali. 

Hal tersebut ditegaskan Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono saat menggelar konferensi pers akhir tahun di Aula Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Jumat (27/12) siang.

Dia menuturkan, secara kuantitas bahwa terjadi penurunan jumlah kasus jika dibanding dengan tahun sebelumnya. Kendati demikian masih ada kasus yang mengalami peningkatan. Tercatat gangguan Kamtibmas pada 2019 dengan tahun sebelumnya mengalami penurunan 2.950 kasus sedangkan untuk penyelesaian tindak pidana juga mengalami penurunan dari tahun sebelumnya dari 4.924 kasus menjadi 3.726 kasus.

“Untuk kasus laka lantas juga terjadi penurunan sebanyak 520 kasus pada tahun 2019 sedangkan tahun 2018 sebanyak 723 kasus atau turun 203 kasus,” ungkap Muktiono. 

Lebih lanjut untuk korban meninggal dunia dalam Laka Lantas juga mengalami penurunan sebanyak 40 kasus. Sedangkan untuk luka berat turun 69 kasus, luka ringan turun 274 kasus.

“Semua hal tersebut akibat meningkatnya kegiatan kepolisian baik preemtif, prefentif maupun penindakan hukum yang dilakukan jajaran Polda Kaltim khususnya jajaran Ditlantas,” ungkapnya. Terkait kasus kejahatan untuk crime total dan crime clearance dari tahun 2018 ke tahun 2019 jenis kejahatan konvensional dan kejahatan transnasional mengalami penurunan.

“Tren penurunan untuk crime total kejahatan konvensional yaitu 1.705 kasus atau 34 persen. Untuk kejahatan transnasional mengalami penurunan 60 kasus atau 3,7 persen,” jelasnya. 

Di tingkat Satuan Wilayah (Satwil) lanjut jenderal bintang dua ini selama 2019 tren gangguan kamtibmas juga terjadi penurunan sebanyak 1.763 kasus atau 26 persen. Di mana pada 2018 lalu jumlah gangguan Kamtibmas 6.715 kasus.

“Ranking kerawanan teratas berturut-turut berada di wilayah Polresta Samarinda, Polresta Balikpapan dan Polres Kukar. Sedangkan ranking kerawanan terendah Polres PPU dan Polres Kubar,” katanya. 

Dikatakan Muktiono bahwa ada lima kasus tertinggi yang menjadi atensi di antaranya kasus Narkoba, Curanmor, Curat, Anirat dan Curas. Muktiono juga mengklaim bahwa terjadi penurunan kasus untuk narkoba, terjadi penurunan 81 kasus atau sebesar 5 persen, Curanmor turun 83 kasus atau 17 persen, Curat turun 200 kasus atau 34 persen.

Untuk kasus Anirat mengalami penurunan 115 kasus atau 38 persen serta kasus Curas mengalami penurunan sebanyak 18 kasus atau sebesar 23 persen.”Kasus tertinggi baik di 2018 maupun di 2019 ini kasus Narkoba,” akunya. 

Dia menuturkan bahwa untuk di 2020 telah diinstruksikan untuk dapat menyelesaikan kasus yang masih tersendat di 2019.”Ya tentu kami intruksikan untuk segera diselesaikan kasus-kasus yang memang belum selesai,” tandasnya. 


Penulis: */Yudi Hadi

Editor: M. Huldi

Kasus Narkoba Teratas selama 2019

Sabtu, 28/12/2019

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.