Rabu, 16/08/2017

216,93 Gram Sabu Diblender Lalu Dibuang ke Kloset

Rabu, 16/08/2017

TERSANGKA yang dihadirkan melakukan sendiri upaya pemusnahan sabu hingga membuangnya ke kloset, Selasa (15/8).

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

0

216,93 Gram Sabu Diblender Lalu Dibuang ke Kloset

Rabu, 16/08/2017

logo

TERSANGKA yang dihadirkan melakukan sendiri upaya pemusnahan sabu hingga membuangnya ke kloset, Selasa (15/8).

SAMARINDA – Satuan Reserse Narkoba Polresta Samarinda memusnahkan barang bukti 132 poket sabu dengan berat total 216,93 gram, Selasa (15/8). Tujuh orang tersangka, terkait kasus itu, ikut dihadirkan dan memusnahkan sabu mulai dari memblender, hingga membuangnya ke toilet.

Ketujuh orang tersangka itu adalah Bambang Sugiono, Rendra Makayasa, Irwan Haryanto, Wahono Wellyanto, Mudjianto, Sarif serta Bima Darmawadi.

“Ya, sesuai amanat undang-undang, barang bukti narkoba yang kita sita memang harus dimusnahkan. Tujuannya, biar tidak bisa digunakan lagi,” kata Kanit Sidik Sat Resnarkoba Polresta Samarinda, Ipda Teguh Wibowo, dalam keterangannya kemarin.

Barang haram tersebut dibumi hanguskan dengan cara di blender hinga menjadi sabu cair, lalu dibuang ke kloset. Mengenai maraknya peredaran narkoba di Samarinda, menurut Teguh, kepolisian juga membutuhkan peran serta nyata masyarakat untuk melakukan pemberantasan. Salah satunya, memberikan informasi kepada polisi jika menemukan adanya peredaran narkoba, di lingkungnanya.

“Tentu bantuan masyarakat kita perlukan. Selama ini yang terjadi, masyarakat cenderung acuh dan beranggapan bahwa yang penting keluarga mereka tidak kena narkoba. Pun kalau kena narkoba lalu ditangkap, banyak yang tidak terima,” tandasnya.

Teguh mengakui polisi memang kerap kesulitan menangkap para bandar narkoba, meski sudah berhasil meringkus kaki tangannya, yakni kurir atau pengedar kecil hingga pengecer.

Menurut Teguh, kesulitan itu dikarenakan para bandar narkoba, selalau merubah pola dalam melakukan transaksi. 

“Antara kurir dan bandar narkoba itu terkadang saling tidak mengenal Tapi kami akan tetap bekerja keras untuk memberantas narkoba,” tandasnya. (dor)

216,93 Gram Sabu Diblender Lalu Dibuang ke Kloset

Rabu, 16/08/2017

TERSANGKA yang dihadirkan melakukan sendiri upaya pemusnahan sabu hingga membuangnya ke kloset, Selasa (15/8).

Berita Terkait

Berita Pilihan


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.