Selasa, 29/08/2017
Selasa, 29/08/2017
KOMBES POL SUBANDRIYA
Selasa, 29/08/2017
KOMBES POL SUBANDRIYA
GELARAN Operasi Kemandirian Wilayah Senyum Bumi Etam Mahakam 2017 yang dilakukan jajaran Ditlantas Polda Kaltim, diklaim menunjukan tren positif, yang ditunjukkan dengan minimnya angka kecelakaan lalu lintas di 4 wilayah rawan laka yakni Samarinda, Balikpapan, Kutai Kartanegara dan Paser.
Dirlantas Polda Kaltim Kombes Pol Subandriya mengungkapkan, operasi dengan sandi Senyum Bumi Etam Mahakam 2017 digelar rampung, selama 14 hari sejak 14 Agustus-27 Agustus.
“Sengaja kami desain untuk memperkecil tingkat laka lantas, dan tidak semua Polres dilibatkan karena keterbatasan anggaran dan waktu. Kemudian kami juga selektif Polres mana yang mempunyai angka Lakalantas tinggi sehingga ditetapkan Samarinda, Balikpapan, Paser dan Kukar,” kata dia dalam penjelasannya, Senin (28/8) siang.
“Hasilnya sangat luar biasa. Kita bisa bandingkan 14 hari sebelum operasi dan saat pelaksanaan. Kecelakaan bisa tertekan. Di mana lakalantas sebelumnya ada 7 laka sekaranga 3. Saat ini tidak ada luka berat maupun korban meninggak dunia,”sebutnya.
Penurunan kasus lakalantas tersebut tidak lepas dari peran masyarakat dan semua unsur dalam tertib lalu lintas. Selain itu hasil analisa dan evaluasi (Anev) bersama para Kasatlantas di empat Polres tersebut pelanggaran yang ditemukan di lapangan, didominasi oleh pengendara R2.
“Hasil Video Conference bersama para Kasat Lantas untuk bisa menganalisa hasil teguran yang ada, karena masing-masing wilayah memiliki karakter berbeda. Jangan samakan Balikpapan dengan Samarinda, tidak akan sama. Peranan Kasat lantas dengan timnya untuk bisa menganalisa ke depan sebagai target capaian,” tuturnya.
Dia mencontohkan dominasi pelanggar lalu lintas di Balikpapan yang didapat banyak teguran pengendara R2 yang berkendara, sambil telepon.
“Besok operasi targetnya orang naik motor telponan kita tangkapi. Ini konsep operasi Senyum Bumi Etam, konsepnya mengedepankan tindakan preventif dan preemtif dengan senyum dan kita ajak berdoa,”ujarnya. (yud)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.