SAMARINDA - Setelah sukses membidani lahirnya ratusan wirausahawan, yang berasal dari kalangan mantan karyawan tambang batubara, Kantor Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia (BI) Kaltim kini menyasar sekolah untuk realisasi program Mini University.  Senin (5/3) kemarin, Kepala Kpw BI Kaltim Muhamad Nur, membuka secara resmi program Minu Universitiy di SMAN 3 Samarinda.

“Untuk pilot project awal, Mini University Goes to School akan menyasar di SMK TI Airlangga Samarinda dan SMK Negeri 3 Samarinda. Pertemuan diselenggarakan selama 3 bulan, dilakukan setiap hari minggu ditujukan khusus siswa kelas 2. Program Kewirausahaan Mini U Goes to School ini sifatnya akan dijadikan program pilihan ekstra kurikuler sekolah. Agar optimal model pembelajarannya, program hanya menampung 40 siswa di setiap sekolah,” ujarnya.

Adapun modul akan diberikan standar sebanyak 12 kali pertemuan setiap hari minggu dan sabtu. Jumlah pertemuan lebih banyak dibanding Mini University kelas Reguler (di Bank Indonesia setiap hari Sabtu). Sedangkan untuk memperkuat kapasitas, peserta diberikan tugas pekerjaan sesuai materi yang diajarkan dan permasalahan yang dihadapinya. 

Selain itu secara berkala ada kuliah semacam webinar dan kuliah online via Whatsapp dan Telegram untuk membahas hal kekinian terkait bisnis.

“Untuk Materi yang disampaikan kurang lebih sama dengan kurikulum Mini University regular. Hanya saja akan lebih diperkuat dari sisi product research. Dasarnya adalah, masalah utama orang yang akan memulai bisnis adalah apa yang akan dijual. Hal tersebut membutuhkan pendalaman dan pendampingan yang instens. Untuk tenaga pengajar sekaligus pendamping akan diisi oleh alumni Mini University. Untuk satu sekolah akan dibimbing 6 (enam) mentor dan 1 (satu) coordinator.  Sehingga ada 14 alumni yang akan in charge selama 3 bulan di Sekolah tersebut,” tandasnya. (rs)