Jumat, 08/06/2018

Iran, Negara Pertama Tiba di Rusia

Jumat, 08/06/2018

SUDAH BEBAS: Sempat terkena hukuman seumur hidup, Masoud Shojaei (kiri) tetap masuk skuat Iran di Piala Dunia 2018. ( dailymail )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Iran, Negara Pertama Tiba di Rusia

Jumat, 08/06/2018

logo

SUDAH BEBAS: Sempat terkena hukuman seumur hidup, Masoud Shojaei (kiri) tetap masuk skuat Iran di Piala Dunia 2018. ( dailymail )

MOSKOW - Tim nasional  Iran menjadi skuat pertama yang tiba di Rusia untuk Piala Dunia 2018. Pasukan Carlos Queiroz tiba di Bandara Vnukovo, Moscow sembilan hari sebelum pertandingan pembukaan digelar 14 Juni nanti.

Iran berada di Grup B bersama juara Piala Dunia 2010 Spanyol, juara Eropa Portugal, dan Maroko. “Berada di Rusia adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi sepak bola Iran,” kata Pelatih Carlos Queiroz. “Kami telah mencapai ini melalui kerja keras dan pengorbanan. Betapa terhormat dan istimewa yang kami rasakan berada di sini.”

Iran akan bermarkas di Lokomotiv Bakovka Training Center di wilayah Moscow. Ini akan menjadi penampilan kelima mereka di putaran final.Pasukan Queiroz akan melakoni laga uji coba terakhir melawan Lithuania di Moscow pada 8 Juni dan memulai kampanye mereka melawan Maroko di St Petersburg Stadium pada 15 Juni.

Sebelumnya Iran telah mengumumkan susunan 23 pemain terakhirnya untuk Piala Dunia 2018, Senin (4/6) lalu. Di antara nama-nama yang terdaftar, terdapat dua pemain yang dilarang oleh rezim setelah bermain melawan tim Israel, yakni Masoud Shojaei dan Ehsan Haji Safi.

Keduanya dilarang seumur hidup pada musim panas lalu setelah bermain bersama klub mereka sebelumnya, Panionios (Yunani), melawan klub Israel Maccabi Tel Aviv. Menurut timesofisrael.com, Iran tidak mengakui negara Yahudi dan melarang atlet yang tampil melawan Israel, namun tidak secara terbuka melarang pemain karena melanggar peraturan internasional.

Setelah banyak kebingungan atas masalah ini, Shojaei kembali ke skuat nasional pada bulan Maret dan Hajsafi tidak pernah benar-benar dilarang. Iran memiliki jumlah pemain yang belum pernah terjadi sebelumnya dari liga internasional tahun ini, dengan 12 pemain saat ini bermain di klub-klub Eropa. (sdc)

Iran, Negara Pertama Tiba di Rusia

Jumat, 08/06/2018

SUDAH BEBAS: Sempat terkena hukuman seumur hidup, Masoud Shojaei (kiri) tetap masuk skuat Iran di Piala Dunia 2018. ( dailymail )

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.