Kamis, 14/06/2018

Hujan Bayangi Perayaan Idul Fitri

Kamis, 14/06/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Hujan Bayangi Perayaan Idul Fitri

Kamis, 14/06/2018

logo

SAMARINDA – Hari raya Idulfitri 1 Syawal 1439 Hijriyah memang belum diumumkan pemerintah. Namun jika menilik perhitungan di kalender nasional, 1 Syawal atau hari pertama lebaran akan jatuh pada 15 Juni 2018.  

Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Samarinda, Sutrisno menjelaskan kondisi cuaca yang memasuki musim penghujan dengan kategori ekstrem masih akan bertahan meski sudah memasuki dasarian (10 hari) kedua di bulan Juni.

“Untuk kondisi Samarinda khususnya, dan  Kaltim umumnya, saat ini masih musim penghujan.  Kami prediksi  awal kemarau ada di Juni dasarian (10 hari) ke 2 sampai Juli Dasarian (10 hari ) ke 1.  Untuk ke depan instensitas potensi hujan lebat masih ada,” ujarnya.  Artinya, saat hari pertama lebaran cuaca diperkirakan masih berada di musim penghujan.

Hujan yang mengguyur sebagian besar wilayah Kaltim juga diprediksi  masuk intensitas lebat ekstreme dengan ketebalan mencapai 101 milimeter. 

Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada. Khususnya masyarakat yang tinggal di  kawasan yang rawan genangan. “Masyarakat yang tinggal di lereng yang kemiringan terjal, tetap waspada curah hujan tinggi potensi longsor karena tanah akan mengalami  kejenuhan. Kalau misal ada awan gelap saat akan turun hujan, jangan berlindung di bawah baliho atau pohon rindang. Karena awan gelap itu potensi awan cumolonimbus, jadi biasanya sebelum hujan akan diawali dengan tiupan angin,” paparnya.

Namun demikian, ia mengatakan jika melihat riwayat turunnya hujan selama sebulan terakhir khususnya di Kota Samarinda, diprediksi hujan baru akan turun pada sore menjelang petang. 

PANTAU HILAL

Penentuan 1 Syawal 1439 Hijriyah, atau hari pertama Hari Raya Idulfitri, baru akan dilaksanakan oleh pemerintah pada Kamis (14/6) hari ini. 

Kepala Kantor Wilayah  Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Kaltim Sofyan Noor menyebut, Kemenag Kaltim akan melakukan pemantauan hilal sore ini. “Iya kami akan pantau hilal di Hotel Mesra Samarinda,” ujarnya.

Kepala Kemenag Samarinda Masdar Amin menyebut  hotel Mesra dipilih karena memiliki lokasi dengan ketinggian yang memasuki persyaratan untuk memantau hilal bersama BMKG. 

“Sebelum-sebelumnya kan di menara Masjid Islamic Center, cuma tahun ini kami mencari lokasi lain, seperti di awal Ramadan kami laksanakan di Hotel Selyca Mulia, dan sekarang di Hotel Mesra, karena lift di menara Masjid Islamic Center sedang dalam perbaikan,” jelasnya .

Ia menyebut, ke depan lokasi pemantauan hilal akan terus digilir ke beberapa gedung yang ada di Samarinda. “Ada rencana juga tahun depan di Gedung Bankaltimtara, atau beberapa gedung lain,” tukasnya.

Selain Kemenag dan BMKG, beberapa pihak, seperti Pengadilan Agama, Perwakilan NU dan Muhammadiyah serta unsur ummat lainnya akan dilibatkan dalam pemantauan hilal tersebut. 

Hasil pemantauan dan rapat yang dilakukan di Samarinda, lanjut Masdar akan di laporkan ke Menteri Agama sebagai bahan pertimbangan dalam Sidang Isbat penentuan 1 Syawal 1439 Hijriyah di Jakarta. (rs)

Hujan Bayangi Perayaan Idul Fitri

Kamis, 14/06/2018

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.