KORANKALTIM.COM,SAMARINDA - Kapolda Kaltim, Irjen Pol Priyo Widyanto menyebut, Kantor Bawaslu dan KPU bisa menjadi sasara ketidakpuasan pasangan calon. Terlebih, ada pihak yag kalah tak puas dengan hasil Pilgub Kaltom.

“Kami sudah mempunyai protap, setiap KPU sudah kami tempatkan anggota (kepolisian) minimal satu pleton untuk mengatisipasi perkembangan situasi,” kata Priyo saat melakukan pengecekan personel yang melakukan pengamanan di di Kantor KPU Kaltim, Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Kamis  (28/6).

Dia menyebut pengamanan di Kantor Bawaslu dan Kantor KPU Kaltim akan berlangsung hingga selesai penetapan pasangan calon gubernur kaltim terpilih pada 9 Juli mendatang. “Nanti kami lihat perkembangan situasi,” paparnya.

Tadi pagi, Kapolda Kaltim didampingi sejumlah pejabat utama Polda Kaltim dan Kapolresta Samrinda, Kombes Pol Vendra Riviyanto mengecek personel yang melakukan pengamanan di KPU sekitar pukul 09.00 WITA. Priyo tampak sempat berdiskusi dengan Ketuah KPU Kaltim, M Taufik. “Ini merupakan kegiatan rangkaian dari kemarin saya pantau pelaksanaan pemungutan suara, dan hari ini sebelum saya kembali ke Balikpapan, saya ingin melihat persiapan pengamana di KPU dan Bawaslu,” urai Piyo. Setelah mengunjungi kantor KPU, Priyo lanjut mendatang kantor Bawaslu Kaltim.

Penulis: Sardiman

Editor: Firman Hidayat