BONTANG – Paslon nomor urut 1, Sofyan Hasdam-Rizal Effendi, memastikan diri unggul di Bontang dengan mendapatkan 26.882 suara. Paslon yang bernama AnNur ini, mampu mengungguli pasangan nomor 3 yang meraih 19.423 suara di peringkat kedua, disusul pasangan Rusmadi-Safaruddin 13.097 suara dan terakhir pasangan Jaang-Ferdi dengan 5.864 suara.

Hasil ini dipastikan setelah KPU Bontang menggelar pleno terbuka hasil rekapitulasi perhitungan suara Pilgub Kaltim tingkat Kota Bontang, yang digelar di Hotel Oaktree, Jalan Kayumas, Km 3, Bontang, kemarin.

Turut hadir saat itu Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, Kapolres Bontang AKBP Siswanto Mukti, Danposal AL Bontang Kapten (P) M Ronzi dan juga hadir anggota komisioner KPU Kaltim Rudiansyah.

Dalam kesempatannya, Rudiansyah mengungkapkan tingginya angkat golput di Bontang tidak bisa disalahkan pihak penyelenggara, yakni KPU. Sebab golput terjadi karena apatisme warga terhadap pesta demokrasi tersebut dan masih ada warga yang belum pulang dari mudik.

“Tingginya golput pada pelaksanaan Pilgub tidak bisa disalahkan hanya pada penyelenggara saja. Ini karena penyelenggara sudah laksanakan secara maksimal. Golput sendiri terjadi karena banyaknya warga yang mudik dan masih banyak warga yang tidak peduli atas pemilihan gubernur Kaltim,” kata Rudiansyah. 

Sementara Basri Rase mengucapkan terima kasih terhadap penyelenggara dan seluruh warga Bontang yang telah menyelenggarakan pilgub dengan aman dan kondusif. “Patut kita syukuri bersama di Bontang persiapan hingga sekarang proses rekapitulasi penghitubgan suara tibgkat kota berjalan aman dan lancar,” katanya. (cil)