SAMARINDA - Rapat Pleno Rekapitulasi Perhitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2018 di KPU Samarinda yang berlangsung di Hotel Senyiur, Kamis (5/7). Hasilnya, pemaparan 10 ketua PPK tingat kecamatan se-Samarinda menetapkan 9 kecamatan dimenangkan pasangan calon Isran Noor-Hadi Mulyadi dengan jumlah suara 113.372 atau persentase 36 persen. 

Sedangkan diurutan kedua paslon nomor urut dua Syaharie Jaang-Awang Ferdian dengan jumlah 81.471 suara (26 persen). Urutan ketiga paslon nomor urut empat Rusmadi-Safaruddin sebanyak 73.746 suara (24 persen) dan posisi keempat nomor urut satu Andi Sofyan Hasdam-Rizal Effendy sebanyak 43.575 suara (14 persen).

“Kami bersyukur, rekapitulasi berjalan lancar dan aman. Seluruh saksi bertanda tangan dan menerima hasil rekapitulasi yang disampaikan masing-masing kecamatan,” kata Ketua KPU Kota Samarinda, Ramaon Dearnov Saragih, kemarin.

Ramaon menyampaikan dengan ditandatangani berita acara rekapitulasi artinya paslon yang lain dengan jiwa kesatrian mengakui kekalahannya.

Sedangkan untuk angka partisipasi pemilih pada tahun ini berkisar diangka 50-an persen.

“Ini jauh lebih meningkat dibandingkan dari pemilihan sebelumnya. Kalau untuk Samarinda meningkat,” tegasnya.

Lanjutnya, kalau soal pendataan pemilih Ramaon menyatakan jika tahun ini merupakan pemilihan terbaik.

 “Dari segi pendataan mau dari sisi penanganan pembagian formulir C-6. Sedangkan dulu banyak yang tidak diedarkan C-6nya. Sementara tahun ini semua formulir C-6 diedarkan walaupun belum maksimal,” paparnya. 

Di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) hasilnya berbeda. Berdasarkan Rapat pleno terbuka, Kamis (5/7) kemarin berjalan mulus tanpa ada sanggahan dari para saksi.

“Ini merupakan hasil perolehan suara empat pasangan calon di 362 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 190 kampung dan 4 kelurahan se-Kubar,” jelas Ketua KPU Kubar FX Irianto.

Hasil rekapitulasi diketahui perolehan suara pasangan nomor urut satu mengantongi 3.198 suara, paslon nomor urut dua mengantongi 25.992 suara, paslon nomor urut tiga didukung 9.891 suara dan paslon nomor urut empat dengan perolehan 24.657 suara. Dengan demikian pasangan Syaharie Jaang-Awang Ferdian Hidayat memenangi perolehan suara.

“Jumlah total suara sah di Kubar sebanyak 63.738. Sedangkan suara tidak sah sebanyak 1.026,” urainya. 

Fx  Irianto menyatakan tingkat partisipasi pemilih sangat kurang. Dari 109.927 Daftar Pmeilih Tetap (DPT) Kubar, 58 persen masyarakat yang datang ke TPS.

Sementara itu Bupati Kubar FX Yapan, mengapresiasi KPU dan seluruh jajaran instansi yang telah berperan mendukung suksesnya Pilgub Kaltim 2018 di Kubar dengan kondusifitas masyarakat terjaga.

“Seluruh rangkaian Pilgub Kaltim bisa dilalui dengan baik, aman, kondusif. Pegnhargaan tiada terhingga kepada semua pihak,” ujar Yapan dalam sambutannya dibacakan oleh Kepala Badan Kesbangpol Kubar, Hermanuddin.

Komisioner Divisi Sosialisasi, Parmas dan SDM KPU Kaltim, M Syamsul Hadi menyebut pihaknya berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kubar yang mampu menjaga kondusifitas serta persatuan dan kesatuan. Karena hingga dilakukan rapat pleno rekapitulasi kabupaten, Kubar aman dan kondusif.

“Sebagai contoh terbaik bagi daerah lainnya se-Kaltim, pemilu berjalan aman dan lancar. Seluruh stakeholder bersatu menjaga kondusifitas keamanan dan persatuan. Sehingga Pilgub Kaltim di Kubar sukses dengan baik dan damai,” katanya. (sn318/imr)