Sabtu, 18/08/2018
Sabtu, 18/08/2018
Veridiana Huraq Wang
Sabtu, 18/08/2018
Veridiana Huraq Wang
SAMARINDA - Ketua Fraksi PDIP DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang menyatakan wacana pembentukan tim transisi oleh gubernur dan wakil gubernur tepilih Isran Noor - Hadi Mulyadi tidak perlu dibentuk. Fraksinya menilai pemerintahan sekarang, dibawa komando Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishaq sudah cukup transparan.
“Soal tim transisi kalau ada komunikasi yang bagus tidak perlu dibentuk. Karena saya rasa pemeritahan yang sekarang sudah cukup bagus dan transpran dalam laporan penyampaian penyusunan anggaran,” kata Veri-sapaan akrabnya.
Veri menilai wacana pembentukan Tim Transisi atau Tim Penyusunan RPJMD oleh gubernur dan wakil gubernur terpilih tidak ada yang krusial harus dilakukan. Selama ini, kata dia Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kaltim dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Kaltim selalu bersama-sama membahas APBD.
“Nah, terkait tim transisi apa sih yang krusial mau dilakukan. Tidak ada yang disembunyikan. Anggaran juga kami bahas bersama. Toh dalam pembahasan anggaran partai politik yang mengusung gubernur terpilih juga ikut membahas anggaran,”ucap Veri.
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah partai pengusung gubernur dan wakil gubernur terpilih 2018-2023. Disinggung pembentukan tim dibuat untuk memasukkkan visi misi Isran-Hadi dalam pembahasan APBD-P 2018, Veri mengaku akan dikomunikasikan terlebih dahulu.
“Nanti kami akan lihat dulu, karena dalam pembahasan anggaran juga melibatkan lintas fraksi, yang juga di dalamnya ada fraksi partai pengusung,” tandasnya. (sab)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.