SAMARINDA - Partai Golkar Kaltim belum bisa membeber jad­wal pelaksanaan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) sebab masih menunggu instruksi DPP. Musdalub digelar untuk memilih ketua definitif. Sampai sekarang Golkar Kaltim masih dipimpin pelaksana tugas (plt) ketua.

Sekretaris Golkar Kaltim, Abdul Kadir mengatakan agenda Musdalub sepenuhnya ada ditangan DPP Golkar. Di Kaltim, kata dia sebelumnya sudah ditunjuk plt Ketua Golkar Kaltim yakni Mukhtaruddin. 

“Kami masih menunggu kesiapan DPP, sebab Musdalub adalah kewenangan DPP. Kami (Golkar Kaltim) pada prinsipnya hanya menunggu instruksi dan mandat untuk jadwal Musdalub,” kata Kadir, Selasa (2/10).

Belum digelarnya Musadalub, Kadir menilai DPP punya penilaian dan pertimbangan tersendiri. “DPP kan juga melakukan evaluasi kondisi politik yang ada di daerah. Bagi yang definitif maupun plt. Mereka punya kajian,” sebut Kadir.

Meski belum terjadwal kegiatan musdalub-nya, calon legislatif DPRD Provinsi Kaltim daerah pemilihan Balikpapan ini berharap, musdalub bisa dihelat dalam waktu segera. “Kami berharap dalam waktu dekat lah,” imbuh Kadir. 

Kadir membeber, dalam perebutan kursi ketua, semua kader partai berlambang pohon beringin tersebut punya peluang yang sama. “Selama memenuhi persyaratan. Itu aja. Peluang bisa sama. Syarat memenuhi atau ngga,” sebut Kadir. 

Sebelumnya, Anggota DPR RI Hetifah Sjaifudian mengatakan perihal penunjukan plt yang baru dan rencana pelaksanaan musdalub, pada dasarnya sudah cukup tepat dan sesuai dengan kebutuhan Golkar Kaltim saat ini. 

“Plt Ketua, pak Muchtarudin akan membantu mengurus dan menata masalah organisasi dan persiapan pemilihan legislatif (Pileg). Pada musdalub akan dibuka penjaringan untuk ketua baru. Siapa pun kader partai bisa mencalonkan diri sebagai ketua,” katanya.

Para peserta rapat ini akan menentukan pelaksanaan musdalub, antara lain para pengurus DPD Partai Golkar di tingkat kabupaten dan kota, perwakilan organisasi yang didirikan dan mendirikan partai, seperti KPPG, AMPG, Al Hidayah, HWK, Kosgoro, MKGM, dan AMPI.

“Mereka juga yang nanti akan memilih siapa ketua Golkar Kaltim yang baru,” tandasnya. (sab)