Rabu, 18/03/2020
Rabu, 18/03/2020
Andi Harun (kanan), saat menerima SK dukungan dari DPP Partai Nasdem yang diserahkan Waketum, Ahmad Ali. ( Foto: Istimewa )
Rabu, 18/03/2020
Andi Harun (kanan), saat menerima SK dukungan dari DPP Partai Nasdem yang diserahkan Waketum, Ahmad Ali. ( Foto: Istimewa )
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Partai Nasional Demokrat resmi mengusung Andi Harun - Rusmadi Wongso pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Samarinda, September mendatang. Surat Keputuan (SK) terkait dukungan tersebut juga sudah ditandatangani DPP.
Ketua DPD Partai Nasdem Samarinda, Joha Fajal membenarkan kabar tersebut. Meski belum mendapatkan SK secara langsung, namun ia mengakui jika DPP memang telah memutuskan untuk mendukung paslon Andi Harun - Rusmadi Wongso. “Saya sudah lihat fotonya. Dukungannya memang ke Andi Harun,” ujar Joha dikonfirmasi Selasa (17/3/2020) kemarin.
Keputusan DPP tersebut tentunya sudah melewati banyak pertimbangan. Salah satunya adalah hasil survei yang telah dilakukan. Sebagai kader di daerah, mereka mendukung penuh keputusan tersebut dengan ikut berjuang memenangkan pasangan yang diusung secara resmi oleh Nasdem.
Kewenangan DPD Samarinda hanya sebatas melaksanakan tahapan penjaringan hingga terseleksi sebanyak lima kandidat Wali Kota dan lima kandidat Wakil Wali Kota (Wawali). Selanjutnya diserahkan ke DPP. “Kewenangan DPP untuk memutuskan. Jadi, jika keputusan DPP untuk mendukung Andi Harun, maka tugas kami menjalankan instruksi DPP itu,” tegas Joha.
Dengan adanya dukungan Nasdem, maka hampir dipastikan saat ini totalnya sudah ada enam partai dipastikan berlabuh ke kubu Andi Harun - Rusmadi Wongso. Mulai dari Gerindra dengan 8 kursi, PKS dengan 5 kursi, PKB 3 kursi, PPP sebangak 2 kursi, Hanura sebanyak 1 kursi, serta yang terakhir Nasdem dengan empat kursi. Dengan demikian, saat ini Andi Harun sudah mengumpulkan total dukungan 23 kursi parlemen Samarinda. Sayangnya, hingga kini baru PKB dan Nasdem yang telah memastikan diri dengan SK dukungan dari DPP. (*)
Penulis: */Romi Ali Darmawan
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.