Kamis, 07/09/2017
Kamis, 07/09/2017
Hidayat Nurwahid
Kamis, 07/09/2017
Hidayat Nurwahid
JAKARTA – Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nurwahid menyarankan Presiden Joko Widodo untuk fokus melaksanakan janji-janji politiknya ketimbang meminta pendukungnya mulai berkampanye jelang Pilpres 2019.
“Harusnya memang beliau (Jokowi) lebih fokus, untuk melaksanakan janji-janjinya pada waktu kampanye di Pilpres 2014 di sisa waktu yang ada ini,” kata Hidayat di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/9).
Menurut dia, apabila Jokowi fokus kerja akan memberikan pendidikan politik bagi masyarakat untuk memilih secara rasional.
“Dengan cara itu maka publik akan kemudian secara rasional akan diajarkan kepada pemilih yang cerdas itu adalah kalau memang beliau melaksanakan janji-janjinya dengan sukses dan positif ya publik akan mempunyai penilaian tertentu,” ujarnya.
Namun, Wakil Ketua MPR ini memprediksi jika Jokowi tidak bisa merealisasikan janji-janji politiknya maka kampanye politik berikutnya berpotensi gagal. Sebab, dia mengklaim publik masih mengingat setiap janji kampanye Jokowi di Pilpres 2014 lalu.
“Tapi kalau ternyata begitu banyak janji-janji yang disampaikan dan terekam oleh publik baik dari media sosial dan yang lain ternyata itu tidak terlaksana, ya secara rasional publik akan melakukan pilihan-pilihan yang rasional akan memilih alternatif bila ternyata janji kampanye Jokowi tidak terlaksana,” terangnya.
Hidayat mengisyaratkan partainya akan kembali mendukung Prabowo di Pilpres 2019 mendatang. Pihaknya tak khawatir jika Jokowi lebih awal melakukan kampanye ketimbang Prabowo. Pihaknya telah melakukan manuver untuk menarik hati rakyat. (md k)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.