SAMARINDA – Ketua PKS Kaltim, Maskur Sarmian mengatakan penetapan pasangan Isran Noor - Hadi Mulyadi di kediaman Isran Noor, di Samarinda, Rabu (5/10) kemarin menjadi satu momentum bagi kader untuk bergerak.

 Hadi Mulyadi adalah kader PKS yang harus dimenangkan pada kontetasti Pilgub Kaltim 2018.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kaltim kata Maskur akan bergerak secara masif untuk memenangkan pasangan ini. 

“Starteginya tidak terlalu dibuka, karena kita ingin pelan-pelan tapi pasti, dan yang pasti gerakan kita ini (PKS) berjalan secara masif dan akan berjalan sesui dengan tuntutan masyarakat,” kata anggota DPRD Kaltim ini.

Dikatakanya, lahirnya pasangan Isran-Hadi murni bentuk keinginan masyarakat. 

“Jadi kita (PKS) tidak mau terlalu wah, sebab gerakan ini akan pelihara dan tetap berjalan dari mulut ke mulut,” sebutnya.

Diakui Maskur, PKS menetapkan berpasangan dengan Isran karena Isran dinilai sebagai pemimpin yang tegas dan berani mengambil keputusan dan memperjuangkan kepentingan daerah. Isran tercatat pernah menang memperjuangan hak warga Kutim menghadapi BPK.

“Sekarang pemimpin seperti itu yang dibutuhkan, bernani menyuarkan kepentingan  masayarakat Kaltim.” katanya.

Meski Isran-Hadi sudah menyatakan diri akan bergandengan, tapi sejauh ini masih belum mencukupi syarat pencalonan. PKS di DPRD Kaltim hanya memiliki 4 kursi. Sesauai syarat, pencalonan setidaknya didukung 11 kursi di parlemen.

“Kita akan percayakan ke Isran untuk mencari Parahu. Dan pada intinya, yang penting kita memiliki harapan besar yang cukup tinggi seprti apa yang dikehendaki warga,” kata Maskur. (sab)