Kamis, 23/11/2017
Kamis, 23/11/2017
Idris
Kamis, 23/11/2017
Idris
JAKARTA – Plt Ketua Umum Golkar Idrus menegaskan akan tetap menjalankan program kepartaian yang telah direncanakan sebelumnya. Langkah-langkah politik menuju pilkada juga tetap dilanjutkan agar kemenangan di pesta demokrasi itu bisa tercapai.
“Tadi sudah jelas agendanya. Di samping agenda yang dibicarakan tadi, tentu secara umum, Plt Ketum dan seluruh jajaran pengurus Golkar tetap melakukan kegiatan yang sudah tersedia sebelumnya, misalkan konsolidasi organisasi, langkah-langkah pemenangan pilkada, juga persiapan Partai Golkar dalam rekrutmen caleg yang akan datang,” ujar Idrus di kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakbar, Selasa (21/11).
Hasil rapat pleno juga memutuskan posisi Sekjen akan tetap diisi oleh Idrus Marham. Sedangkan tugas sehari-harinya akan dilaksanakan oleh wasekjen Golkar.
“Tidak dibahas karena yang namanya Plt tetap Sekjen. Tapi secara administratif penanda tangan sesuai kata-kata yang ada. Sekjen menunjuk salah seorang dari wakil sekjen melakukan tugas sehari-hari dan memiliki kewenangan tanda tangan sebagaimana kewenangan yang ada pada Sekjen karena itu kata kerja Partai Golkar dan mekanisme,” kata Idrus.
Selain itu, dia berharap Ketua Umum Golkar Setya Novanto bisa memenangi gugatan praperadilan. Idrus mengatakan pihaknya juga akan menyiapkan sejumlah langkah kepartaian bila gugatan praperadilan itu ditolak.
“Kita berharap praperadilan itu berhasil. Tetapi bila tidak, kita lakukan antisipasi-antisipasi yang membuktikan bahwa Golkar menyelesaikan masalah dengan dewasa dan produktif,” kata dia.
Idrus menerangkan keputusan dalam rapat pleno ini diambil secara fokus dan hati-hati. Golkar disebutnya telah memproyeksikan segala kemungkinan yang terjadi terhadap posisi Ketua Umum.
“Tapi yang jadi keputusan tadi itu konsentrasi kita adalah persiapan kita, yaitu proyeksi tentang kemungkinan-kemungkinan yang ada,” ujarnya. (dtc)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.