sponsor

Rabu, 08/05/2024

DPRD Berau Dorong Pemkab Untuk PAD Berau

Rabu, 08/05/2024

Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina. (Indri/Korankaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

sponsor

DPRD Berau Dorong Pemkab Untuk PAD Berau

Rabu, 08/05/2024

logo

Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina. (Indri/Korankaltim)

Penulis : Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Kabupaten Berau dari berbagai sektor bidang dan tidak berharap dari Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat.

Politisi Partai Golkar tersebut menyebut, selama ini Kabupaten Berau hanya bergantung pada Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat. Sedangkan, PAD Berau hanya sekitar 5,5 persen atau sebesar Rp254 miliar dari total Belanja Daerah.

Terlebih, APBD 2024 Kabupaten Berau telah mengalami kenaikan menjadi Rp 4,7 Triliun. Dan PAD Berau tahun 2024 hanya mencapai Rp 254 Miliar.

“Kita akan mendorong Pemkab Berau untuk lebih maksimal menumbuhkan PAD Berau,” ucapnya, Rabu (8/5/2024).

Kendati demikian, Elita mendorong Pemkab Berau agar memaksimalkan segala sektor yang berpotensi menghasilkan PAD.

“Tambang memang masih jadi andalan kita, tapi inikan tidak jangka panjang,” tuturnya.

Dirinya menyebut, sektor perkebunan, pertanian, perikanan dan pariwisata di Kabupaten Berau juga sangat menjanjikan dan berpotensi jadi sumber PAD.

Seharusnya Pemkab Berau melalui OPD mampu memanfaatkan dengan program-program tepat.

“Banyak potensi kita, tinggal seperti apa kita mengolahnya,” tuturnya.

Elita berharap, memaksimalkan segala sektor tersebut bisa lebih maksimal. Pemkab Berau melalui OPD nya mampu menggali dan menciptakan sumber-sumber PAD.

“Kepala daerah kita harus memberikan semangat agar para ASN di lingkungan Pemkab Berau bisa maksimal bekerja,” pungkasnya.  (adv)

sponsor

DPRD Berau Dorong Pemkab Untuk PAD Berau

Rabu, 08/05/2024

Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina. (Indri/Korankaltim)

Berita Terkait


DPRD Berau Dorong Pemkab Untuk PAD Berau

Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina. (Indri/Korankaltim)

Penulis : Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Kabupaten Berau dari berbagai sektor bidang dan tidak berharap dari Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat.

Politisi Partai Golkar tersebut menyebut, selama ini Kabupaten Berau hanya bergantung pada Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat. Sedangkan, PAD Berau hanya sekitar 5,5 persen atau sebesar Rp254 miliar dari total Belanja Daerah.

Terlebih, APBD 2024 Kabupaten Berau telah mengalami kenaikan menjadi Rp 4,7 Triliun. Dan PAD Berau tahun 2024 hanya mencapai Rp 254 Miliar.

“Kita akan mendorong Pemkab Berau untuk lebih maksimal menumbuhkan PAD Berau,” ucapnya, Rabu (8/5/2024).

Kendati demikian, Elita mendorong Pemkab Berau agar memaksimalkan segala sektor yang berpotensi menghasilkan PAD.

“Tambang memang masih jadi andalan kita, tapi inikan tidak jangka panjang,” tuturnya.

Dirinya menyebut, sektor perkebunan, pertanian, perikanan dan pariwisata di Kabupaten Berau juga sangat menjanjikan dan berpotensi jadi sumber PAD.

Seharusnya Pemkab Berau melalui OPD mampu memanfaatkan dengan program-program tepat.

“Banyak potensi kita, tinggal seperti apa kita mengolahnya,” tuturnya.

Elita berharap, memaksimalkan segala sektor tersebut bisa lebih maksimal. Pemkab Berau melalui OPD nya mampu menggali dan menciptakan sumber-sumber PAD.

“Kepala daerah kita harus memberikan semangat agar para ASN di lingkungan Pemkab Berau bisa maksimal bekerja,” pungkasnya.  (adv)

 

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.