Sabtu, 23/12/2017
Sabtu, 23/12/2017
Sabtu, 23/12/2017
SAMARINDA – Menjelang akhir tahun, sejumlah proyek pengendalian banjir kini menanti penyelesaiannya. Demikian diungkapkan Kasi Pembangunan Jaringan Sumber Air (PJSA) Bidang Pengairan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda Darmadi.
“Target kami akhir tahun ini Insya Allah selesai semua,” tegas Darmadi.
Meski begitu, ia pun mengakui sampai saat ini masih ada pengerjaan yang mencapai 98 persen. Salah satunya pengerjaan yang berada di persimpangan Jalan Pramuka-Perjuangan.
“Itu pengerjaannya sudah hampir selesai Sekarang tinggal perapian jalan dan semenisasi sambungan beton dengan jalan utama,” tuturnya.
Ia pun memastikan seluruh warga, baik dari arah Pramuka maupun perjuangan sudah dapat melintasi kawasan itu.
“Namun masih terbatas hanya kendaraan roda dua saja, karena perlu 15 hari baru bisa dilewati mobil pribadi. Sedangkan untuk truk minimal 28 hari,” terang Darmadi.
Namun lanjutnya, progress berbeda dengan proyek yang berada di persimpangan Jalan Gerilya-Merdeka. Pekerjaan yang dimulai secara bersamaan sejak September itu baru mencapai 65 persen. Hanya saja Darmadi menegaskan, penuntasan pengerjaan tersebut akan rampung akhir tahun.
“Ya itu juga akan selesai akhir tahun. Karena di persimpangan itu kenaikan permukaan airmya sangat tinggi ketika Samarinda diguyur hujan deras.
Sehingga menghambat proses pengecoran. Apalagi di persimpangan tersebut merupakan daerah lintasan air dari berbagai wilayah di sekitarnya. Tapi semuanya akan dipasang beton,” tutup Darmadi. (ms)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.