Rabu, 02/08/2017

2018, Terminal Palaran Tuntas

Rabu, 02/08/2017

PELABUHAN PALARAN: Kawasan palaran kini bakal semakin lengkap dengan hadirnya terminal penumpang yang diharapkan mampu menjawab semakin tingginya mobilitas barang dan manusia. (FOTO: ILUSTRASI)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

2018, Terminal Palaran Tuntas

Rabu, 02/08/2017

logo

PELABUHAN PALARAN: Kawasan palaran kini bakal semakin lengkap dengan hadirnya terminal penumpang yang diharapkan mampu menjawab semakin tingginya mobilitas barang dan manusia. (FOTO: ILUSTRASI)

SAMARINDA - Kegiatan   pembe-basan lahan ternyata tidak bisa dijalankan secara bersamaan dengan pembangunan fisik. Hal inilah yang mengakibatkan beberapa proyek sempat terhambat dalam pemba-ngunannya. Begitulah yang terjadi dalam pembanguan Terminal Penum-pang Kecamatan Palaran. Padahal wacana pembebasan lahan ini sudah pernah dicanangkan sejak 2014 lalu.

Menanggapi hal ini Wakil Walikota Nusyirwan Ismail pun mengakui dalam pembangunan, pemkot sering keting-galan momen pembangunan fisik karena tidak menyusun perecanaan se-tahun sebelum melakukan pembangunan fisik.

“Makanya kedepan kami meminta agar pembebasan lahan itu bisa dilakukan sebelum ada proyek pembangunan, ujar Nusyirwan.

Kedepannya, khusus dalam bagian perencanaan, ia meminta agar pihak instansi memperhatikan betul dalam waktu perencanaan agar pembangunan tidak lama tertunda.

“Sebab kalau anggaran pembebasan lahan dan pengerjaan fisik berbarengan, itu akan sulit makanya harus bertahap. Paling tidak potensi total pembiayaan bisa mencapai Rp150 miliar,” tuturnya.

Sementara itu Sekretaris Kota (Sekkot) Samarinda Sugeng Chairuddin menargetkan 2018 mendatang persoalan pembebasan lahan bisa kelar.

“Kami hanya bertugas untuk pembebasan lahan  saja seluas 1700 kilo. Namun kami tidak bisa memas-tikan berapa angka pembebasan seluas 1700 kilo itu. Karena tim appraisal belum turun makanya kami tidak bisa memastikan berapa anggaran yang dibutuhkan,” terangnya.

Terminal Penumpang di Palaran ini ia anggap sebagai akses untuk menunjang kegiatan industri masyarakat, karena Kesamatan Palaran akan difokuskan menjadi kawasan industri di wilayah Timur Samarinda.

“Makanya akan kami kerjakan untuk pembebasan lahan hingga tahun depan. Jangan sampai ada keterlambatan lagi. Seperti yang dari sisi PT Pelindo itu kan sudah membantu kami bahkan hingga Rp25 miliar untuk pembebasan lahannya, sehingga pembebasan lahan ini akan kami upayakan 2018 mendatang,” demikian Sugeng. (ms)

2018, Terminal Palaran Tuntas

Rabu, 02/08/2017

PELABUHAN PALARAN: Kawasan palaran kini bakal semakin lengkap dengan hadirnya terminal penumpang yang diharapkan mampu menjawab semakin tingginya mobilitas barang dan manusia. (FOTO: ILUSTRASI)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.