Rabu, 20/09/2017
Rabu, 20/09/2017
RAZIA: Aparat kepolisian dan Satpol PP kini semakin aktif menggelar razia di tempat hiburan. Mereka yang tidak bisa memperlihatkan kartu tanda penduduk (KTP) pun dibawa ke kantor polisi. (FOTO: SARDIMAN/KK)
Rabu, 20/09/2017
RAZIA: Aparat kepolisian dan Satpol PP kini semakin aktif menggelar razia di tempat hiburan. Mereka yang tidak bisa memperlihatkan kartu tanda penduduk (KTP) pun dibawa ke kantor polisi. (FOTO: SARDIMAN/KK)
SAMARINDA – Bagi Anda warga Samarinda yang hendak bepergian, sebaiknya membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), utamanya saat ke Tempat Hiburan Malam (THM), tempat karaoke, kafe, Warnet hinga lokasi biliar. Pasalnya, aparat kepolisian dan juga Satpol PP Samarinda, kian gencar melakukan razia, untuk mengatisipasi adanya pendatang ilegal di Kota Tepian dan juga antisipasi pelaku kriminal.
Warga yang terjaring razia dan tidak dapat menunjukkan KTP, biasanya akan langsung diangkut aparat. Seperti yang dirasakan 14 orang laki-laki, yang tidak bisa menunjukkan KTP saat jajaran Polsekta Samarinda Utara melakukan razia, mereka harus pasrah digiring ke mobil patroli dan di bawa ke markas polisi yang berada di Jalan DI Pandjaitan.
“Kita antisipasi jika ada penatang ilegal. Selain itu, sasaran kita dalam razia ini yakni peredaran narkoba, pencurian motor, premanisme, sajam, minuman keras dan penyakit masyarakat,” kata Kapolsekta Samarinda Utara, Kompol Ervin Suryatna.
Ya, jajaran Polsekta Samarinda Utara, pada Senin (18/9) sekitar pukul 22.00 WITA, kembali menggelar razia cipta kondisi, dengan sasaran lokasi biliar, warnet dan hotel kelas melati. Puluhan aparat kepolisian yang dibantu sejumlah personil Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM), malam itu memulai razia di salah satu tempat biliar di Jalan Belibis. Dari lokasi biliar tersebut, polisi mengamankan 9 orang yang tidak ber KTP. Beberapa dari mereka mengaku jika KTP-nya ketingalan di rumah.
Razia bergeser ke salah satu waret di Jalan Gatot Subroto, dan polisi kembali mengamankan 5 orang pria yang tidak bisa menunjukkan TKP saat diperiksa polisi. Sasaran razia yang terakhir adalah sebuah hotel kelas melati di Jalan Gatot Subroto. “Total 14 orang yang kita amankan dan semuanya di bawa ke kantor (Polsekta) untuk dilakukan pendataan dan pembinaan, setelah itu mereka kita pulangkan,” tandas Ervin. (dor)
Rabu, 20/09/2017
RAZIA: Aparat kepolisian dan Satpol PP kini semakin aktif menggelar razia di tempat hiburan. Mereka yang tidak bisa memperlihatkan kartu tanda penduduk (KTP) pun dibawa ke kantor polisi. (FOTO: SARDIMAN/KK)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.