Selasa, 24/10/2017

UMK Melonjak, UMKM Jadi Sorotan

Selasa, 24/10/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

UMK Melonjak, UMKM Jadi Sorotan

Selasa, 24/10/2017

SAMARINDA – Formulasi baru penentuan Upah Minimum Kota (UMK) tentunya menjadi angin segar bagi pekerja. Bahkan kenaikannya hampir berkisar hingga 8,25 persen sehingga UMK Kota Samarinda diperkirakan bisa menembus angka Rp3 juta. Menanggapi hal ini, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Samarinda, Novel Chaniago menyoroti keberadaan  UMKM yang mulai menjamur.

Meningkatnya pelaku UMKM pada gilirannya akan dapat menyerap semakin banyak tenaga kerja ke sektor ini. Sehingga untuk mendukung tetap positifnya perkembangan UMKM, pemerintah diharapkan dapat memberikan dukungan, apalagi dengan membaiknya besaran UMK yang akan datang.

“Meskipun ada beberapa yang tidak tertata.  Seharusnya mereka ditata sebaik mungkin, karena saat ini banyak areal di pusat perbelanjaang yang kosong,” ujar Novel.

Sebab menurutnya, petak yang kosong dapat dimanfaatkan oleh UMKM agar mendapatkan fasilitas yang memadai.Dengan demikian mereka dapat berkembang menjadi lebih baik.

Selain itu, wajah perkotaan juga terlihat lebih rapi karena UMKM nya ditata dengan baik.

“Kalau sudah ditata kan lebih nyaman dan rapi dilihat. Sehingga minat masyarakat untuk membeli juga bisa meningkat,” jelasnya.

Berdasarkan pengamatannya, meskipun APBD belum terlepas dari defisit anggaran tak membuat pengunjung di beberapa Mall sepi.

Sehingga menurutnya, para pemilik UMKM pun tidak akan rugi jika berada dalam pusat perbelanjaan.

“Sebenarnya kalau mau berhemat juga bisa, mereka cukup membayar listrik dan tidak perlu membayar sewa tempat, jadi dalam hal ini pemkot diharapkan dapat menjadi pihak yang memberikan fasilitas kepada UMKM,” tutur Novel.

Disamping itu, ia juga menambahkan agar Pemkot Samarinda berupaya dalam hal meningkatkan keterampilan bagi para pemilik UMKM.

“Harusnya juga ada upaya dari pemerintah yang intens dalam hal pengembangan usaha, sehingga kedepannya mampu menciptakan peluang bagi tenaga kerja yang baru dan lebih berkualitas, guna mewujudkan iklim usaha yang baik,” pungkas Novel. (ms) 


UMK Melonjak, UMKM Jadi Sorotan

Selasa, 24/10/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.