MALINAU – Satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) Batalyon C Pelopor dari Kompi 4 diterjunkan menjaga kondusifitas Kamtibmas di Kabupaten Malinau pasca penembakan terhadap dua warga sipil pada pukul 14.00 wita, Minggu (3/9)

“Kami sudah terjunkan satu SSK Brimob dari Kompi 4 Pelopor untuk menjaga kondusifitas Kamtibmas pasca penembakan warga di Malinau kemarin,” tutur Komandan Batalyon C Pelopor AKBP Henzly Moningkey, Senin (4/9). 

Kejadian penembakan berawal ketika kedua korban berangkat dari Malinau Seberang menuju daerah Sei Tibu untuk menggarap lahan yang akan dijadikan kebun menggunakan mobil milik korban Ahmat.

Sekitar pukul 13.30 Wita, Minggu (3/9) siang pada saat kedua korban dan saksi sedang membersihkan lahan yang akan di jadikan kebun, saksi mendengar suara truk yg melintas dan berhenti. Kemudian saksi mendengar suara teriakan “keluar” yang berasal dari  dalam truk. Selang 5 detik usai suara teriakan terdengar suara letusan senjata api yang diduga jenis penabur dan mengakibatkan dua orang warga terluka.  

”Saksi pada saat kejadian cuma bisa mendengar suara saja karena pandangan tertutup oleh pepohonan,” ungkapnya. 

Sementara itu, Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol Heri Heryandi SIK menghimbau agar warga tidak terpancing isu, provokasi atau aksi balas dendam. “Percayakan kepada aparat penegak hukum untuk mengungkap siapa pelaku penembakan,” ungkapnya. 

Saat ini, beberapa upaya sudah dilakukan oleh Kepolisian di Malinau untuk menemukan pelakunya. Hingga berita ini diturunkan, situasi masih kondusif dan personel Brimob bersama Polres Malinau terus melakukan patroli di beberapa titik untuk menjaga kondusifitas Kamtibmas. (*/saf)