Minggu, 01/10/2017
Minggu, 01/10/2017
WAHIDUDIN
Minggu, 01/10/2017
WAHIDUDIN
SAMARINDA – Terkait maraknya peredaran obat PCC (paracetamol, caffeine, dan carisopro-dol), di kalangan anak-anak ahir-ahir ini. Dinas Pendidikan (Disdik) kota Samarinda langsung bergerak cepat dengan mengeluarkan surat edaran imbauan kepada para kepala sekolah dan guru-guru di lingkungan Disdik melakukan pengawasan kepada siswanya agar tidak menjadi korban.
“Surat edaran sudah kami sebar ke kepala sekolah. Dan kami berharap kepada guru-guru supaya memberikan perhatian kepada siswanya untuk mewaspadai bahaya obat keras tersebut,” ujar Kabid Pendidikan Menengah Disdik Samarinda, Wahidudin, Minggu (1/10) kemarin.
Selain kepada guru, Disdik Samarinda juga mengajak orang tua siswa dan wali murid turut mengawasi anak-anaknya. Khususnya kepada anak-anak yang sedang mengkonsumsi obat karena sakit. Orang tua harus mengawasi dengan ekstra serta hati-hati terhadap penggunaan obat tersebut.
“Harapan kita dapat tercipta kerjasama yang baik antara orang tua dan sekolah atau guru untuk mendidik, memperhatikan dan mengawasi sehingga anak-anak terhindar dari penyalahgunaan obat-obat tersebut,”imbuhnya.
Dengan imbauan tersebut, dirinya berharap kepada semua elemen masyarakat dan guru-guru supaya mengindahkannya.“Agar tidak terjadi sedini mungkin, kami berharap kepada pihak sekolah untuk melakukan pengawasan ketat di sekolah, dengan melakukan razia kepada muridnya,” tandasnya. (sab)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.